Jumat, 26 April 24

Pesan Menag Saat Lepas Jemaah Haji: Jangan Terlalu Memaksakan Diri dalam Beraktivitas

Pesan Menag Saat Lepas Jemaah Haji: Jangan Terlalu Memaksakan Diri dalam Beraktivitas
* Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas melepas jemaah haji dari dalam pesawat Garuda Indonesia yang akan bertolak ke Madinah, Arab Saudi, Rabu (24/5/2023) dini hari. (Foto: Humas Kemenag)

Obsessionnews.com – Operasional penyelenggaraan ibadah haji 1444 H/2023 M dimulai pada hari ini, Rabu (24/5/2023) dini hari. Hal itu ditandai dengan keberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 01).

Keberangkatan 388 jemaah JKG 01 ini dilepas Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Faisal Abdullah Al Amudi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

 

Baca juga:

Kemenag Perpanjang Lagi Pelunasan Biaya Haji 1444 H hingga 19 Mei 2023

Kemenag Harap Kasus Kekerasan di Lembaga Pendidikan Agama Tidak Terulang Lagi

 

 

Turut hadir perwakilan kementerian/lembaga terkait, Wakil Ketua MPR Yandri Susanto, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Tb Ace Hasan Syadzili, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief bersama sejumlah pejabat eselon I dan II lainnya, serta para Staf Ahli, Staf Khusus, dan Tenaga Ahli Menag.

Tiba di Bandara Soeta Menag Yaqut langsung menyapa jemaah di ruang tunggu keberangkatan dan meninjau ruang fast track.

“Tahun depan kita usahakan fast track tidak hanya di sini melainkan di beberapa tempat, terutama di provinsi yang jemaahnya banyak. Kami mohon doa bapak/ibu semua,” kata Menag Yaqut saat mengunjungi ruang fast track bersama Syekh Faisal Abdullah Al Amudi, dikutip obsessionnews.com dari siaran pers Humas Kemenag.

Menag mengatakan, jemaah tahun ini merupakan orang-orang yang terpilih berangkat ke Baitullah, menunaikan Rukun Islam kelima, yaitu beribadah haji. Menurut Menag, ibadah haji memerlukan fisik yang prima. Karena itu  jemaah haji harus selalu memperhatikan aspek kesehatan selama di perjalanan di Arab Saudi, hingga nantinya kembali lagi ke Tanah Air.

“Jangan terlalu memaksakan diri dalam beraktivitas, termasuk beribadah sunah, terlebih bila merasa kesehatannya tidak memadai,” pesan Menag saat melepas jemaah dari dalam pesawat Garuda Indonesia yang akan bertolak ke Madinah, Arab Saudi.

Kondisi di Arab Saudi, lanjut Menag, berbeda dengan di Indonesia. Di sana cuacanya jauh lebih panas, sehingga seluruh jemaah harus dapat menyesuaikan diri. Pemerintah telah menyiapkan para petugas untuk memberikan layanan kesehatan bagi jemaah.

“Jangan sungkan untuk bertanya atau berkonsultasi jika ada keluhan terkait kesehatan. Telah disiapkan juga para petugas yang akan memberikan pelayanan, pelindungan, dan pembinaan kepada jemaah,” ujar Menag. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.