Sabtu, 27 April 24

Menteri Susi Ajak Pengusaha Tingkatkan Perdagangan Seafood ke Republik Ceko

Menteri Susi Ajak Pengusaha Tingkatkan Perdagangan Seafood ke Republik Ceko

Press Release

Menteri Susi Ajak Pengusaha Tingkatkan Perdagangan Seafood ke Republik Ceko

Jakarta (13/2) – Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti melakukan kunjungan kerja ke Republik Ceko pada 8-10 Februari 2017. Dalam kunjungannya, Menteri Susi bertemu dengan importir dan pebisnis perikanan Republik Ceko dan juga dengan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Ceko, Mr. Jan Mládek. Melihat potensi pemasaran produk-produk laut Indonesia di negara tersebut, Menteri Susi meminta agar pengusaha Indonesia memperkuat ekspor ke negara tersebut.

“Indonesia seharusnya menargetkan negara-negara landlock seperti Republik Ceko untuk pemasaran produk-produk hasil laut kita. Banyak demand dari mereka untuk tuna loin dan crab meat misalnya,” ujar Menteri Susi.

Impor produk perikanan Republik Ceko dari Indonesia saat ini berada di peringkat ke-19, jauh di bawah Vietnam dan Tiongkok. Dari tahun 2011, nilai impor produk perikanan dari Indonesia cenderung menurun meskipun masih surplus.

“Kita ingin tingkatkan direct trade karena selama ini Republik Ceko melakukan impor produk seafood origin of Indonesia tetapi indirect melalui negara lain,” ungkap Menteri Susi.

Menteri Susi mengajak pebisnis Republik Ceko untuk berpartisipasi dalam ‘Marine and Fisheries Business Forum’ yang rutin dilakukan KKP melalui Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) setiap bulannya. “Kita lakukan business matchmaking dari demand pasar atau keahlian yang dimiliki pebisnis Ceko dengan apa yang bisa dipasok atau dibutuhkan pebisnis perikanan di Indonesia,” ujar Menteri Susi.

Tidak hanya melakukan perubahan kebijakan di birokrasi, KKP juga berkomitmen untuk mengajak pengusaha Indonesia melakukan promosi produk-produk perikanan dan responsif terhadap permintaan pasar. “Ada perusahaan seafood Ceko yang ingin impor langsung dari perusahaan Indonesia misalnya, tetapi tidak jadi karena tidak ada balasan dari pihak pengusaha Indonesia,” ungkap Menteri Susi.

Lilly Aprilya Pregiwati
Kepala Biro Kerja Sama dan Humas KKP

 

 

 

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.