
Jakarta, obsessionnews.com – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi mengapresiasi kegiatan Lomba Orasi Bintang Orator (LOBO) X 2021 yang diselenggarakan Televisi Radio Parlemen, Biro Pemberitaan Parlemn, Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI. Menurutnya, acara tersebut sangatlah menarik karena mampu menghadirkan sosok-sosok anak bangsa yang juga memahami kondisi Indonesia dan pelik problematika yang dihadapi DPR.
Baca juga:
Dedi Mulyadi Minta Hentikan Kriminalisasi Rocky Gerung
Dedi Mulyadi Sebut 22 Kepala Daerah di Jabar Dukung Jokowi
“Kegiatannya keren banget ya. Secara substansial itu pesertanya sangat mengerti isi dari undang-undang dan kemudian pesertanya juga ngerti apa yang harus dilakukan dari perubahan undang-undang ini. Terutama persoalan ancaman hukuman, jenis-jenis hewan yang harus dilindungi, areal-areal yang harus segera menjadi lahan konservasi,” ujar Dedi ketika ditemui usai menjadi Dewan Juri LOBO X di selasar Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (29/11/2021).
Dikutip dari situs resmi DPR, Selasa (30/11), disebutkan ketika itu Dedi mengaku cukup terkejut pada orasi yang disampaikan peserta LOBO. Menurutnya, apa yang ditampilkan peserta di luar dugaan. Para peserta memiliki pengetahuan yang sangat cukup dan setingkat dengan Anggota DPR RI.
“Dari usulan-usulan para Anggota Dewan yang sangat banyak dan teman-teman Komisi IV di Panja ini, apa yang disampaikan (peserta dalam orasi) itu persis apa yang kita sampaikan selama ini,” tandasnya.
Politisi Partai Golkar itu berharap masyarakat memiliki pengetahuan yang cukup terhadap upaya-upaya konservasi hayati dan ekosistem. Dan bukan hanya itu, masyarakat diharapkan berani melakukan perlawanan pada siapapun yang melakukan perusakan, ancaman terhadap konservasi. Selain itu, dirinya pun menyampaikan bahwa gagasan yang disampaikan peserta sejalan dengan apa yang sedang diperjuangkan DPR.
Menurutnya, selain dari sisi internal, gagasan tersebut juga perlu disuarakan pada media sosial sehingga orang-orang yang melakukan kejahatan lingkungan dapat tersadar. “Paling utama keberanian bersikap dan yang tadi itu (gagasan yang diorasikan peserta) harus mulai banyak disampaikan di media sosial. Kalau hanya sendiri kan gak ada arti. Itu harus menjadi hastag semangat dia di media sosial agar orang tersadar,” ujar Dedi.
LOBO X 2021 ini berlangsung pada 21 Oktober hingga 21 November 2021 secara virtual. Ajang orasi ini mengambil tema “Masukan terhadap RUU tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (KSDAHE)”, yang juga merupakan topik yang dibahas dalam Komisi IV DPR RI. Adapun peserta ini terdiri dari 252 orang yang tersebar dari seluruh wilayah Indonesia dan dari beragam usia. (red/arh)