
Kuningan, obsessionnews.com – Di samping membangun infrastruktur sumber daya air berskala besar seperti bendungan dan bendung, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pun membangun infrastruktur kerakyatan seperti jaringan irigasi kecil untuk mendistribusikan air hingga ke areal persawahan.
Pembangunan saluran irigasi tersier salah satunya dilaksanakan di Desa Cileunya, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, untuk meningkatkan fungsi utama Bendungan Kuningan yang telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada akhir Agustus lalu.
Baca juga: Presiden Jokowi Instruksikan Bendungan Kuningan Segera Disambungkan dengan Jaringan Irigasi
Dikutip dari akun Facebook Kementerian PUPR disebutkan saluran irigasi tersier di Desa Cileunya sepanjang 665 m akan meningkatkan suplai air irigasi lahan pertanian dari sebelumnya 15 ha menjadi 46 ha. Pelaksanaan pembangunannya berupa pemasangan batu kali dan jalan produksi yang dikerjakan melalui Program Padat Karya Tunai (PKT) dengan melibatkan partisipasi masyarakat setempat atau dikenal dengan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI).
P3TGAI merupakan upaya menambah penghasilan petani atau penduduk desa terutama di antara musim tanam dan panen, sehingga para pekerja diberikan upah mingguan. (red/arh)