Obsessionnews.com - Kantor Imigrasi Kelas I Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meningkatkan pengawasan terhadap warga negara asing (WNA) sebagai langkah antisipasi terhadap pelanggaran keimigrasian menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2024. Plh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Pangkalpinang Jose Rizal menyampaikan, pengawasan dilakukan secara ketat baik secara terbuka maupun tertutup. Baca juga: Sepanjang 2023, Sebanyak 80 WNA Dideportasi Imigrasi Jakarta Pusat "Kami meningkatkan pengawasan WNA menjelang Imlek untuk memastikan keamanan dan ketertiban di daerah ini," ujar Jose di Pangkalpinang pada Rabu (7/2/2024). Menurut Jose, kunjungan wisatawan asing ke Pulau Bangka dan Belitung mengalami peningkatan terutama untuk kegiatan wisata religi. Namun, jumlah kunjungan wisatawan asing ke wilayah tersebut tidak begitu signifikan karena mayoritas masuk melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta Jakarta dan daerah lainnya. Peningkatan pengawasan terhadap WNA juga bertujuan untuk mencegah pelanggaran keimigrasian seperti penyalahgunaan izin tinggal, termasuk tindak pidana perdagangan orang. "Selama tahun 2023, jumlah WNA yang dideportasi sebanyak 11 orang, mengalami penurunan 61 persen dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 28 orang," tambahnya. Baca juga: Pengakuan ABK dan Kapten Kapal Jadi Bukti Australia Terlibat Penyelundupan Imigran Sementara itu, Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Bangka Belitung menyatakan, kegiatan pengawasan terhadap WNA ini bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan nasional menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2024. Selain itu, hal ini juga dimaksudkan untuk mencegah dan mengantisipasi kemungkinan terjadinya gangguan, ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (ATHG) terhadap keamanan nasional dalam menghadapi Pemilihan Umum 2024 serta untuk memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap instansi imigrasi. pihaknya saat ini tengah melaksanakan Operasi Jagratara Pengawasan WNA guna menjaga stabilitas keamanan di daerah ini. (Antara/Poy)