Turin, Obsessionnew- Pelatih Napoli, Maurizio Sarri mengakui timnya kalah pengalaman dari Juventus, ketika dikalahkan 0-1 di Juventus Stadium, Minggu dinihari tadi.
Tapi Sarri berkilah kekalahan itu bisa menyebabkan timnya untuk terus berkembang.
Juve unggul melalui gol Simone Saza di menit 88 sekaligus mendepak Napoli dari posisi teratas klasemen Serie A.
Ia mengaku timnya sudah bertahan dengan baik, tapi mereka menghadapi pertahanan terbaik di Serie A.
Sarri berkata timnya memaksa Juventus mengeluarkan striker (Paolo Dybala) dan diganti bek kiri (Alex Sandro), beberapa saat sebelum gol terjadi.
Sarri mengaku timnya memang mempunyai pemain muda yang diharapkan bisa belajar dari kekalahan ini.
Ia menerima hasil ini dan menarik hal positif dari laga ini. Sekarang tim harus bermain dengan penuh percaya diri, dan kekecewaan yang ada disalurkan ke hal positif.
Sarri menganggap harusnya mereka bisa memetik hasil imbang atau bahkan menang di pertandingan ini.
Juventus berada di level yang lain, ujar Sarri.
Sementara itu Napoli juga memainkan hanya dua pemain lokal, bahkan hanya satu menjelang akhir pertandingan.
Tapi Sarri menganggap Serie A hanya memperbolehkan dua pemain asing (non Uni Eropa) yang diturunkan disetiap pertandingan.
Sarri berharap dimasa depan hal ini bisa berubah.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri baru berani bicara tentang peluang timnya meraih scudetto.
“Karena tim sekarang di puncak klasemen, saya akan buat anda senang. Sekarang kami favorit juara Serie A,” jelas Allegri pada wartawan. (football italia/baron)
