Brussels, Obsessionnews- Leonardo Bonucci dan Antonio Conte mengaku teror yang terjadi di Paris, Prancis kemarin waktu setempat didekat Stade de France agak menciutkan nyali mereka.
Ledakan di luar Stade de France yang disebut bom bunuh diri bahkan terdengar oleh mereka yang ada di stadion, saat itu sedang berlangsung persahabatan antara Prancis-Jerman yang dimenangi tuan rumah 2-0.
“Mengerikan, terutama kami sedang di Brussel memperingati tragedi yang lain,” ujarnya pada RAI Sport.
Italia kalah 1-3 dari Belgia di pertandingan yang ditujukan untuk para korban tragedi Heysel 30 tahun lalu.
“Pada akhirnya mereka yang tak bersalah jadi korban atas mereka yang hanya ingin menimbulkan korban nyawa.
Ini membuat kami berpikir, hal ini bisa terjadi di seluruh Eropa. Pihak berwenang harus ambil tindakan secepatnya”
Azzuri diberitahu tentang tragedi ini setelah laga lawan Belgia selesai, dan Conte terlihat terkejut saat konferensi pers.
“Tidak bisa diabaikan hal seperti ini. Ada ketakutan, setelah kami dapat info, semua seakan runtuh, jelas Conte. (football italia/baron)
