Ini yang Dilakukan Pemkot Tangsel Tangani Covid-19

Ini yang Dilakukan Pemkot Tangsel Tangani Covid-19
Jakarta, Obsessionnews.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) telah berusaha semaksimal mungkin menangani pandemi virus corona baru (Covid-19). Seluruh penanganan dan pelayanan itu dilakukan sesuai dengan pedoman yang diterbitkan Kementerian Kesehatan. Terkait fasilitas pelayanan dan perawatan pasien Covid-19, Tangsel telah memiliki sedikitnya 13 rumah sakit. “Ada 13 rumah sakit di Tangerang Selatan yang menyediakan kamar, ICU dan ruang isolasi untuk menangani Covid-19," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Allin Hendalin Mahdaniar lewat keterangan tertulisnya, Jumat (18/9/2020). Tak hanya itu, dia mengaku Tangsel juga memiliki satu rumah karantina Covid-19 berkapasitas 150 tempat tidur. Sementara untuk pelayanan pemeriksaan swab, Tangsel telah memiliki polymerase chain reaction (PCR). "Hasilnya keluar minimal tiga hari. Namun, ini tergantung ketersediaan reagen," ungkapnya. Allin menjelaskan, pemeriksaan swab di Tangsel, tidak semuanya bisa dilayani oleh Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Tangsel. Untuk menyiasatinya, Dinas Kesehatan Tangsel melakukan pengiriman ke laboratorium milik pemerintah di luar Tangsel, yakni ke Labkesda milik provinsi, Balai Besar Teknis Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit, juga Rumah Sakit Universitas Islam Negeri (UIN). Hasil pemeriksaannya tergantung pada kemampuan laboratorium-laboratorium tersebut. Laboratorium-laboratorium tersebut tidak hanya melakukan pemeriksaan sampel dari Tangsel, tapi juga dari daerah-daerah lain. "Sehingga untuk keluar hasil pemeriksaannya sesuai jadwal waktu sampel yang terkirim dan kemampuan laboratorium memeriksa sampel per hari,” jelas Allin. (Poy)