Jakarta, Obsessionnews.com- GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 telah berlangsung mulai dari tanggal 11 – 21 Agustus bertempat di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD, Serpong. Acara bertaraf internasional ini terus menarik banyak pendatang, yang hingga pada hari ini, Senin (15/8/2016) sudah mencapai lebih dari 190.000 orang pengunjung.
Dengan tema“Green Technology for a Better Future”. GIIAS 2016 Bertujuan untuk mengukuhkan nama Indonesia di panggung otomotif dunia melalui pameran otomotif berskala internasional, pameran ini merupakan satu-satunya pameran otomotif di Indonesia yang didukung secara penuh oleh OICA (Organisation Internationale des Constructeurs d’Automobiles), organisasi internasional yang memayungi pameran otomotif dunia.
Romi, Presiden Direktur Seven Events selaku organizer yang ditunjuk GAIKINDO ini mengungkapkan hingga tanggal 14 Agustus 2016 tercatat lebih dari 190,000 pengunjung telah meramaikan gelaran berkelas dunia ini.
“Kehadiran lebih dari 33 launching mobil baru dan mobil konsep serta teknologi terkini yang dipamerkan peserta menjadi magnet yang perhatian pengunjung untuk datang ke GIIAS,” tuturnya.
Romi menuturkan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan pihak berwenang untuk memperlancar akses masuk dan keluar lokasi pameran, skema rute alternatif sekaligus sistem buka-tutup jalan telah diterapkan untuk mengantisipasi kepadatan yang sebelumnya terjadi di sekitar area pameran.
“Untuk meningkatkan kenyamanan jalur dari dan menuju Indonesia Convention Exhibition (ICE), kami telah menyediakan sejumlah titik parkir sekaligus shuttle bus gratis untuk pengunjung. Selain itu tersedia juga layanan shuttle bus service gratis yang tersebar di beberapa titik di seluruh wilayah JABODETABEK dan dapat dilacak dengan mudah melalui layanan ‘GIIAS Shuttle Tracker’ yang dapat diakses dengan mudah melalui website GIIAS dari telepon genggam. Dengan tersedianya layanan transportasi ini kami harapkan pengunjung akan lebih mudah dan lebih leluasa mengakses lokasi berlangsungnya pameran,” tutup Romi. (Aprilia Rahapit)
