Sabtu, 27 April 24

Bom Bunuh Diri Bukan Ajaran Islam

Bom Bunuh Diri Bukan Ajaran Islam
* Ilustrasi. (Ist)

Oleh: Zahir al-Minangkabawi, Penulis Buku

Akhir bulan kemarin dan belum beberapa lama, untuk kesekian kalinya kita menyaksikan bom meledak di negeri kita yang tercinta. Menghilangkan nyawa dan mengalirkan darah manusia. Membunuh diri untuk membunuh orang lain. Merusak suasana hati kita, saat kita berada di hari menanti dan mempersiapkan diri menyambut tamu agung bulan Ramadhan yang mulia.

Siapa pun yang melakukannya, maka Islam berlepas diri dari mereka. Jika pelakunya orang yang mengaku muslim, maka tentu mereka bukan muslim yang sesungguhnya. Apa yang mereka lakukan tidak mewakili Islam sedikit pun jua. Karena Islam bukan agama radikal, muslim bukan teroris. Mengapa? Karena Allah ﷻ telah memerintahkan semua pemeluk Islam agar mereka tidak serampangan membunuh tanpa hal yang dibenarkan, Allah SWT berfirman:

وَلاَتَقْتُلُوا النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللهُ إِلاَّباِلْحَقِّ

“Dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar.” (QS. Al-An’am: 151).

Dijelaskan oleh Imam al-Qurthubi rahimahullah bahwa: “Ayat ini adalah larangan membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah baik dari kalangan kafir musta’min atau kafir mu’ahad kecuali dengan sebab yang dapat dibenarkan.” (Jami’ul Ahkamil Qur’an: 9/109 cet.Muassasah ar-Risalah)

Karena itulah, barang siapa yang mengaku muslim atau muslimah kemudian membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah SWT maka ia akan mendapatkan balasan yang sangat pedih. Rasulullah ﷺ bersabda:

مَنْ قَتَلَ مُعَاهَدًا لَمْ يَرِحْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ ، وَإِنَّ رِيحَهَا تُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ أَرْبَعِينَ عَامًا

“Barangsiapa yang membunuh seorang kafir mu’ahad, maka dia tidak akan mencium bau surga. Padahal bau surga itu dapat tercium dari perjalanan sejauh 40 tahun.” (HR. Bukhari no.3166)

Disamping itu, membunuh diri sendiri juga dilarang dan dikecam keras dalam syariat Islam. Allah SWT berfirman:

ﻭَﻟَﺎ ﺗَﻘْﺘُﻠُﻮﺍ ﺃَﻧْﻔُﺴَﻜُﻢْ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻛَﺎﻥَ ﺑِﻜُﻢْ ﺭَﺣِﻴﻤًﺎ

“Dan janganlah kamu membunuh diri kalian, sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu.“ (QS. An-Nisaa: 29)

Nabi SAW juga bersabda:

مَنْ قَتَلَ نَفْسَهُ بِحَدِيدَةٍ فَحَدِيدَتُهُ فِي يَدِهِ يَتَوَجَّأُ بِهَا فِي بَطْنِهِ فِي نَارِ جَهَنَّمَ خَالِدًا فِيهَا أَبَدًا

“Barangsiapa yang membunuh dirinya dengan besi tajam maka besi itu diletakkan di tangannya, ditusukkan ke perutnya di neraka jahannam dia kekal di dalamnya.” (HR. Bukhari: 5778, Muslim: 109)

Dari sini, maka tampaklah bahwa bom bunuh diri dan membunuh orang lain non muslim tanpa haq, bukan ajaran Islam. Islam berlepas diri dari mereka. Oleh sebab itu, jika memang para pelakunya mengaku muslim maka jangan sampai kita menjelekkan dan memojokkan agama Islam. Cukup orang dan pemikirannya saja karena agama Islam sama sekali tidak pernah mengajarkan hal yang demikian. (*)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.