Cianjur, Obsessionnews.com - Bank BNI Syariah menandatangani kerja sama dengan Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) untuk mendukung program Desa Madani yang dicanangkan Parmusi di seluruh wilayah Indonesia. Penandatanganan nota kesepahaman itu dilakukan pada acara penutupan Jambore Nasional Dai Parmusi dan Milad ke-19 Parmusi di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Cibodas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis (27/9/2018). Direktur Utama BNI Syariah Abdullah Firman Wibowo mengatakan, pihaknya sejak awal punya komitmen melakukan pemberdayaan masyarakat. Dia melihat program Desa Madani punya visi sama dengan BNI Syariah yang juga fokus melakukan pemberdayaan. Melalui para dai Parmusi, BNI yakin program itu bisa terlaksana dengan baik. "Caranya bagaimana, kita harus bisa menyiapkan capacity building adalah proses meningkatkan kemampuan pengetahuan dan keterampilan, serta sikap dan perilaku. Sehingga dai benar-benar siap mengembangkan Desa Madani untuk pemberdayaan umat," ujar Firman. Setelah punya kemampuan dan kapasitas yang baik, BNI Syariah akan melakukan pemberdayaan ekonomi mikro di wilayah yang sudah ditetapkan sebagai Desa Madani Parmusi. Karena itu, sementara ini pihaknya butuh uji coba untuk beberapa pilot project di sejumlah daerah. "Nanti akan dibahas secara lebih rinci bersama tim," tuturnya. Langkah awal yang akan dilakukan BNI adalah melihat kesiapan daerah, dam potensi daerah yang bisa dikembangkan. Desa yang terpilih nantinya akan lebih dulu menjadi percontohan dari program kerja sama ini. "Kita melihat program Parmusi ini sifatnya universal, karena ingin memberdayakan masyarakat, mengentaskan kemiskinan dan kebodohan, jadi harus menjadi prioritas," terangnya. Sementara itu Ketua Umum Parmusi Usamah Hisyam menyampaikan terima kasih kepada BNI Syariah yang bersedia mendukung program Desa Madani. Meski program ini butuh perjuangan yang panjang, Usamah yakin Allah akan selalu memudahkan jalan dai Parmusi untuk melakukan pemberdayaan masyarakat melalui Desa Madani. "Jika apa yang kita lakukan adalah niatnya lillah untuk menegakkan nilai-nilai Islam, saya yakin Allah akan selalu meridoi usaha kita. Seperti sekarang alhamdulillah BNI Syariah sudah siap mendukung Program ini," ujar Usamah. Usamah juga meminta dai Parmusi tidak perlu takut dalam mensyiarkan agama Islam ke pelosok-pelosok negeri. Sebab, Kapolri Jenderal Tito Karnavian sudah memerintahkan kepada jajaran Kapolda dan Kapolres sampai Kapolsek untuk mengawal dakwah dai Parmusi. Sehingga tidak perlu takut ancaman. "Kemudian soal logistik, para dai dalam mengembangkan Desa Madani tidak perlu takut. Insya Allah dengan kerja sama ini jalan kalian dimudahkan," jelasnya. Usamah mengatakan, Gerakan Desa Madani adalah program prioritas utama yang akan dijalankan Parmusi di masa kepemimpinannya. Hal ini sesuai dengan dengan hasil Muktamar Parmusi III di Batam pada 2015 lalu bahwa Parmusi berubah menjadi organisasi gerakan dakwah bukan politik. “Gerakan dakwah tersebut fokus kepada empat hal, yaitu peningkatan iman dan takwa, ekonomi, sosial, dan pendidikan,” ujar Usamah, di Cibodas. Gerakan Dakwah Parmusi melalui pembentukan Desa Madani menggunakan strategi Menata, Menyapa, Membela. Tahun 2018-2019 targetnya setiap provinsi, kabupaten/kota sudah memiliki satu pilot poject Desa Mardani terutama di kawasan daerah pedalaman, perbatasan, dan pulau-pulau terluar. “Lalu tahun 2020 targetnya setiap kecamatan sudah memiliki satu pilot project Desa Madani. Dan tahun 2021-2024, Parmusi telah memiliki Desa Madani di 50%-70% di seluruh Indonesia,” terangnya. Usamah mengatakan, dalam membangun Desa Madani harus terdapat empat aspek yang diprioritaskan, yakni pertama, meningkatkan iman dan takwa. Kedua, membangun kemandirian ekonomi masyarakat, Ketiga, menggerakkan Parmusi Savehelp sebagai bentuk kepedulian atau pemberdayaan sosial dan aksi kemanusiaan Parmusi. “Keempat Desa Madani harus bisa meningkatkan pendidikan dan pengetahuan warga,” jelasnya. Adapun agenda ekspedisi dakwah Parmusi dalam konteks agenda ini tujuannya adalah untuk melihat, mendata dan menyupervisi kesiapan Desa Madani Parmusi agar empat agenda utama Desa Madani bisa terwujud. Ekspedisi diselenggarakan selama kurun waktu tahun dakwah 2019, dengan melihat kesiapan pengurus wilayah serta lokasi Desa Madani. (Albar)