Senin, 13 Mei 24

Apakah Orang yang Terserang Stroke Bisa Sembuh?

Apakah Orang yang Terserang Stroke Bisa Sembuh?
* Stroke. (Geraiwebsite)

Penyakit stroke bisa menimbulkan dampak yang berbahaya pada pengidapnya. Bahkan pada tingkat yang parah, stroke bisa merenggut nyawa penderitanya. Oleh karena itu pengobatan perlu dilakukan segera untuk mengatasi stroke. Akan tetapi, bisakah pengidap stroke sembuh dan kembali seperti semula setelah pengobatan?

Yang jelas, ada syaratnya orang yang pernah terserang stroke bisa sembuh, bahkan kembali seperti sedia kala. Saat stroke menyerang, penanganan medis perlu segera diberikan untuk menurunkan risiko munculnya komplikasi. Pada stroke pun ada istilah golden hour yang merujuk pada “waktu emas” pemberian pertolongan pada serangan stroke.

Dilansir Halodoc, pertolongan pertama perlu segera dilakukan begitu terjadi serangan stroke. Dalam penyakit ini dikenal istilah golden period alias periode emas penanganan stroke, yaitu tiga jam setelah serangan pertama stroke terjadi.  Yakni jika pertolongan diberikan pada rentang waktu tersebut, peluang untuk pulih pun akan semakin tinggi.

Stroke dibedakan menjadi dua jenis, yaitu stroke iskemik dan hemoragik. Stroke iskemik adalah jenis stroke yang terjadi karena ada gangguan neurologis akibat tersumbatnya pembuluh darah. Sementara stroke yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah yang berada di otak disebut stroke hemoragik. Sebagai organ vital di dalam tubuh, gangguan yang terjadi pada otak bisa langsung berdampak pada organ tubuh lainnya.

Semakin cepat ditangani, risiko kerusakan parah akibat stroke bisa dikurangi. Selain itu tingkat pemulihan setelah serangan juga akan menjadi lebih tinggi. Lantas, apakah orang yang terkena stroke bisa sembuh seperti semula? Jawabannya bisa.

Sembuh Total?
Stroke bisa sembuh total jika penanganannya segera dilakukan, yaitu pada masa golden hour. Seperti diketahui, stroke adalah penyakit yang terjadi karena ada sumbatan pembuluh darah atau pecahnya pembuluh darah di otak. Perlu digarisbawahi, sumbatan yang besar pada pembuluh darah bisa meningkatkan risiko terjadinya kecacatan.

Kendati begitu stroke iskemik maupun stroke hemoragik bisa sembuh seperti semula, tapi ada beberapa faktor yang memengaruhi. Kecepatan sembuh pada pengidap stroke tergantung pada seberapa luas area otak yang diserang, tingkat keparahan, serta kecepatan pemberian penanganan medis. Semakin besar penyumbatan pada otak, maka semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk pulih.

Terapi
Stroke bisa disembuhkan dengan menjalani beberapa jenis terapi, mulai dari terapi memori, terapi gerakan, serta terapi berbicara. Selain terapi, tingkat kesembuhan pengidap stroke juga ditentukan oleh faktor psikologis. Orang yang mengalami serangan penyakit ini harus berkomitmen dan memiliki keinginan yang tinggi untuk sembuh total seperti semula.

Faktor sosial juga berperang penting. Dukungan dari keluarga, teman-teman, dan orang sekitar bisa membantu mempercepat proses penyembuhan. Sebab, pengidap stroke pada dasarnya membutuhkan semangat dan motivasi untuk sembuh seperti semula. (Red)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.