Obsessionnews.com - Sebanyak 437 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi diberangkatkan menuju Arab Saudi untuk menjalankan tugasnya. Mereka akan bertugas di Daerah Kerja (Daker) Bandara, Daker Madinah, dan Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah. Keberangkatan PPIH ini disambut dengan penuh semangat. Momen dilepasnya para petugas ini turut dihadiri oleh Inspektur Jenderal Kementerian Agama Faisal Ali Hasyim. Tim PPIH terdiri dari 240 petugas haji Daerah Kerja (Daker) Madinah, 84 petugas haji Daker Bandara, lima petugas di Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah, serta 108 tenaga kesehatan. Baca juga: Yaqut Cholil Tinjau Kesiapan Hotel dan Bus Jemaah Haji di Makkah Mengikuti acara pelepasan ini, Koordinator Staf Khusus Menteri Agama Adung Abdurrahman, Direktur Bina Haji Arsad Hidayat, Tenaga Ahli Menteri Agama Syaltout, serta Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Akhmad Fauzin turut hadir untuk memberikan dukungan. Dalam sambutannya, Faisal mengajak para petugas untuk bersatu padu dalam menjalankan tugas mereka. "Tidak ada kesuksesan tanpa kekompakan. Kepuasan jemaah haji harus meningkat," pesan Irjen Faisal dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/5/2024). Dia mengatakan, kepatuhan pada peraturan dan keteraturan sangat penting. ”Kita semua, sebagai petugas, harus taat pada peraturan. Siapkan diri dengan baik untuk tugas yang menanti kita!" ucapnya disambut dengan teriakan kekompakan dari para petugas haji. Baca juga: Daftar Penempatan Hotel Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah Faisal berharap penyelenggaraan ibadah haji tahun ini akan menjadi lebih baik dari sebelumnya. "Semua itu bisa dicapai dengan persahabatan yang dibangun antar petugas," tambahnya dengan penuh optimisme. Lebih lanjut, Faisal menegaskan, para PPIH telah dibekali dengan bimbingan teknis agar mereka dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. "Ikuti SOP, patuhi instruktur atau koordinator untuk seluruh tugas-tugas yang akan dilakukan," tegasnya sebagai penutup, memberikan arahan yang jelas kepada para petugas yang siap bertugas di Arab Saudi. (M Lubis)