Sabtu, 27 April 24

Teknologi Belum Merata, Warga Malang Mengadu ke Anggota DPR

Teknologi Belum Merata, Warga Malang Mengadu ke Anggota DPR
* Ridwan Hisjam bersama warga Malang dalam acara RDP.

Malang, Obsessionnews.com – Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama bersama warga di Regent Park Hotel, Malang, Jawa Timur, anggota Komisi VII DPR Ridwan Hisjam mendapat banyak masukan dari masyarakat, khususnya menyangkut berbagai fasilitas dari pemerintah yang belum merata tersebar di Malang.

“Kita menggelar RDP untuk mendengarkan keluhan yang dirasakan masyarakat tentang berbagai persoalan yang dihadapi mereka. Kita tak mungkin tahu persoalan masyarakat kalau kita menyapa mereka,” ujar Ridwan, Jumat (20/4/2018).

Beberapa keluhan dari masyarakat di antaranya, yakni belum meratanya teknologi di kalangan masyarakat untuk mendukung perekonomian. “Perkembangan teknologi yang pesat ini ternyata belum merata. Masih banyak warga yang belum paham bagaimana memanfaatkan teknologi hingga mampu meningkatkan perekonomian,” terang Ridwan.

Menurut Ridwan, perkembangan teknologi harus mampu dirasakan oleh masyarakat, harus ada upaya dari pemerintah untuk melakukan sosialisasi terkait bagaimana memanfaatkan hal tersebut sehingga mampu meningkatkan perekonomian.

“Teknologi itukan bukan hanya untuk komunikasi. Tapi minimal bisa digunakan untuk peluang mengenalkan usaha. Harus dimanfaatkak sebaik mungkin. Tapi itu juga harus diimbangi dengan sumber daya manusianya. Untuk itu sosialisasi dan pemberdayaan sangat diperlukan,” imbuhnya.

Indah, salah satu warga yang ikut hadir dalam RPD mengatakan kegiatan ini sangat membantu masyarakat untuk mengeluarkan unek-uneknya dan merasa dihargai oleh pemerintah.

“Di undang ke acara seperti ini membuat kita merasa dihargai karena suara kita didengar. Dan juga kira bisa mengeluarkan semua unek-unek kita. Harapanya ada perubahan yang lebih baik untuk pembangunan di Kota Malang,” pungkas ibu dua anak tersebut. (Albar)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.