
Pekalongan, Obsessionnews.com – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi mengingatkan civitas akademika Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) untuk merespons tantangan dan dinamika zaman. Proses perkuliahan di PTKI harus mampu menjawab kebutuhan masyarakat di era revolusi industri 4.0.
Menurut Wamenag, kemampuan membaca orientasi masa depan masyarakat (future need of the society) yang tepat dan detail sangatlah penting saat ini. Sehingga pendidikan tidak memproduksi sesuatu yang sudah tidak lagi relevan dengan tantangan zamannya, baik skill maupun knowledge capacity yang dibutuhkan.
Dia lalu mencontohkan rencana Google membuat semacam pendidikan dan kursus online untuk mendapatkan employee yang dibutuhkan. Google learning certificate ini berbayar dan akan menyediakan skema beasiswa bagi yang terpilih. Para peserta akan ditraining selama enam bulan secara intensif untuk memenuhi kebutuhan beberapa perusahaan. Google learning certificate ini merupakan tantangan relevansi keilmuan yang diajarkan di perguruan tinggi, termasuk PTKI.
“Melihat tantangan serta trend semacam ini, saya meminta PTKI jangan terjebak dalam proses pembelajaran yang mengarah kepada upaya mencapai gelar semata (certificate oriented) tanpa diimbangi dengan kompetensi, skill dan knowledge mahasiswa yang memadai,” tegas Zainut saat menyampaikan Orasi Ilmiah dalam Rangka Wisuda Sarjana ke-40 dan Magister ke-26 IAIN Pekalongan di Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (15/12/2020).
Hadir dalam acara itu Rektor IAIN Pekalongan, para anggota Senat, serta seluruh civitas akademika kampus IAIN Pekalongan dan para wisudawan.
Halaman selanjutnya