Jumat, 3 Mei 24

Saykoji Tulus Bikin Lagu Dukung Ahok

Saykoji Tulus Bikin Lagu Dukung Ahok
* Penyanyi rapp Saykoji. (Foto: Teman Ahok)

Jakarta, Obsessionnews – Bertambah lagi selebriti yang mendukung Ahok, panggilan akrab Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, maju di Pilkada DKI 2017 melalui jalur independen. Kali ini dukungan muncul dari penyanyi kenamaan rapper Igor Saykoji.

Ada yang memanggilnya Igor, ada pula yang memanggilnya Saykoji. Saykoji merilis single lagu rap berjudul Kenapa Ahok di YouTube dengan alamat URL https://www.youtube.com/watch?v=fOt4m_NdAh0, Minggu (27/3/2016). Lagu itu mengajak warga Ibu Kota beramai-ramai mendukung Ahok pada pemilihan gubernur tahun depan.

Lagu rap dengan lirik jenaka ini diawali penjelasan Saykoji soal alasan dia merilis single ini. “Kenapa gua dukung Ahok? Enggak ada duitnya. Dikasih duit pun gua enggak sudi,” demikian lirik pembukaan lagu rap ini.

Saykoji kemudian ngerap dan menjelaskan satu demi satu alasannya memilih mendukung Ahok. “Bersih, kerja keras, tanpa sogok. Kerja terasa ada hasilnya,” katanya dalam lagunya.

Irama lagu ini menggunakan irama lagu khas Jakarta Jali-jali, yang kemudian dikombinasikan dengan soundtrack film kungfu terkenal Once Upon a Time in China, yang dibintangi Jet Li.

Jurus tanpa bayangan, bukan tanpa arah. Punya passion, integritas, pengalaman,” demikian lirik lagu itu selanjutnya, yang seolah menyamakan Ahok dengan tokoh legendaris kenamaan Cina, Master Wong Fei Hung.

Saykoji juga menyinggung soal pentingnya mendukung calon independen dalam pemilihan Gubernur Jakarta. “Tanpa utang politik, bukan elite politik yang mengatasi. Kami semua yang mengawasi,” katanya dalam lagu itu.

Saykoji mengakui maju atau tidaknya Ahok dalam Pilkada DKI pada 2017 tergantung pada ada atau tidaknya dukungan dari warga Ibu Kota. “Terserah kalian, mau tetap Ahok, atau mengubah,” katanya. “Teman Ahok satu suara, mendukung Ahok. Agar Jakarta jadi kota ternama, Jakarta jadi inspirasi.

Mengunjungi Markas Ahok

Saykoji meluangkan waktu mengunjungi markas Teman Ahok di Graha Pejaten, Jl. Pejaten Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (28/3). Dalam pertemuannya dengan Teman Ahok itu Saykoji menjelaskan ia tulus mendukung Ahok, karena melihat Ahok telah bekerja keras untuk warga Jakarta tanpa iming-iming di belakangnya.

“Kelihatan terus ada banyak hal yang mengejutkan waktu Pak Ahok mulai memimpin Jakarta. Ada hal-hal yang sebelumnya gak pernah tersentuh. Celah-celah orang mungkin selama ini bisa korupsi dan itu semua pelan-pelan terbuka secara transparan ke masyarakat,” ujarnya.

Semangat kerja Ahok tersebut yang tanpa iming-iming tersebut, kata Saykoji, sudah semestinya dibalas dengan semangat mengumpulkan KTP independen secara tulus juga.

“Karena kita ingin ada perubahan yang arahnya sudah baik ini tetap bergulir. Dan semangatnya adalah gua gak minta apa-apa dari sini. Cuma pengen Jakarta tetap dijalanin sama orang yang bikin perubahan. Habis itu ya udah, selesai,” tandasnya.

Teman Ahok menyambut baik niat tulus Saykoji. “Kedatangan Bang Igor ke sini, bahkan sebelumnya tanpa koordinasi, tiba-tiba sudah ada saja lagunya, Terimakasih dan ini membuat kita terharu, ” ucap Amalia Ayuningtyas, juru bicara Teman Ahok.

Menurut Amalia,  hal ini membuktikan gerakan Teman Ahok telah menginspirasi, dan dimiliki oleh semua warga Jakarta yang peduli.

“Tidak perlu banyak bicara, tapi bergerak nyata, memang itu yang kita butuhkan sekarang,” tutur wanita berjilbab yang akrab dipanggil Lia ini.

Dukungan Terus Mengalir

Ahok  menggandeng Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Heru Budi Hartono sebagai wakilnya. Duet Ahok-Heru  yang diusung Teman Ahok dideklarasikan pada Senin (7/3) lalu. Ahok-Heru membutuhkan dukungan sejuta KTP.

Formulir dukungan untuk Ahok-Heru yang disebarkan relawan Teman Ahok  efektif  sejak Jumat (11/3/). Dukungan untuk Ahok-Heru terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat. Berdasarkan data yang dirilis Teman Ahok Selasa (29/3) telah terkumpul 339.432 KTP hingga Senin (28/3).

Teman Ahok menargetkan syarat minimum yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebanyak 532.000 KTP tercapai pada akhir Mei 2016, dan target sejuta KTP terealisir pada akhir Juni 2016. Pendaftaran calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) di KPUD DKI pada Agustus 2016. Sedangkan Pilkada akan digelar pada 15 Februari 2017.

Ahok  meminta para relawannya mengumpulkan sejuta KTP sesuai target awal. Alasannya apabila ada KTP yang diverifikasi KPUD DKI dan dianggap tak memenuhi syarat, masih ada stok.

Selain itu Ahok mendapat dukungan dari Partai Hanura. Partai besutan Wiranto ini mendeklarasikan dukungannya pada Ahok Sabtu (26/3).

Sebelumnya dukungan juga diberikan oleh Partai Nasdem. Partai pimpinan Surya Paloh ini secara resmi mendeklarasikan dukungannya pada Ahok Jumat (12/2).

Hanura dan Nasdem sepakat mendukung Ahok tanpa syarat, yakni mempersilakan Ahok maju melalui jalur independen. Kedua partai politik tersebut membantu Teman Ahok mempercepat pengumpulan sejuta KTP. (@arif_rhakim)

Baca juga:

Luar Biasa! Dukungan KTP Ahok-Heru Meroket

Dijegal di Jalur Independen, Ahok Bisa Maju Lewat Parpol

Hanura: 70 Persen Masyarakat DKI Suka Ahok

Ahok Tetap Tegar di Tengah Badai

Darwis Triadi: Wajah Ahok Jujur, Tegas, dan Komitmen

Mantap! KTP Ahok Melebihi Target

Kagum, PSI Langsung Dukung Ahok

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.