Kemenko PMK Kawal Penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025

Kemenko PMK Kawal Penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025
Rapat Koordinasi Persiapan MotoGP Mandalika 2025 yang berlangsung di Jakarta pada Senin (15/9/2025). (Foto Dok. Humas Kemenko PMK)

Obsessionnews.com –Pemerintah memastikan penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 tetap berjalan lancar meskipun terjadi transisi hosting pengelolaan dari Kementerian Pariwisata ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Hal ini ditegaskan oleh Deputi Bidang Koordinasi Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Warsito, dalam Rapat Koordinasi Persiapan MotoGP Mandalika 2025 yang berlangsung di Jakarta pada Senin (15/9/2025).

Warsito menekankan pentingnya kehadiran Kemenko PMK sebagai koordinator agar seluruh proses administrasi, tata kelola, serta mekanisme pendanaan berjalan sesuai aturan yang berlaku. Ia menjelaskan bahwa hosting fee MotoGP 2025 resmi dialihkan ke Kemenpora dengan menggunakan skema Anggaran Belanja Tambahan (ABT).

“Keterlibatan pemerintah sangat penting karena menyangkut akuntabilitas. Kemenko PMK hadir sebagai koordinator untuk memastikan Kemenpora menyiapkan seluruh dokumen administrasi dengan lengkap, sehingga sukses penyelenggaraan juga diikuti dengan sukses administrasi, sukses prestasi, dan juga sukses ekonomi yang berdampak,”ujar Warsito.

MotoGP Mandalika 2025 dijadwalkan berlangsung pada 3–5 Oktober mendatang, dengan sisa waktu persiapan tinggal 18 hari. Penyelenggaraan tahun ini menerapkan pola cost sharing, di mana biaya hosting fee ditanggung oleh APBN melalui Kemenpora, sementara operasional penyelenggaraan berada di bawah tanggung jawab Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) sebagai pengelola Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Dalam rapat, Asisten Deputi Olahraga Profesional Kemenpora, Yusup Suparman, menjelaskan bahwa pengalihan anggaran hosting fee ke Kemenpora merupakan usulan ITDC. Langkah ini sekaligus memperkuat peran Kemenpora sebagai leading sector industri olahraga profesional, sejalan dengan amanat Perpres Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), UU Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, serta Perpres Nomor 187 Tahun 2024.

Dari sisi teknis, ITDC melaporkan bahwa progres persiapan MotoGP Mandalika 2025 telah mencapai 98 persen, meliputi kesiapan lintasan, fasilitas pendukung, hingga manajemen penonton. Dukungan penuh juga datang dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat yang memastikan kondisi daerah kondusif dan menjalin komunikasi intensif dengan Dorna Sports, penyelenggara MotoGP internasional.

Kolaborasi penyelenggaraan tidak hanya melibatkan Kemenko PMK. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian juga ikut mengoordinasikan sektor-sektor yang bersinggungan langsung dengan infrastruktur, pembiayaan, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Dengan sinergi dua Kemenko ini, MotoGP Mandalika 2025 diharapkan tidak hanya sukses sebagai ajang sportainment kelas dunia, tetapi juga memberi dampak ekonomi signifikan bagi masyarakat lokal, sektor pariwisata, dan UMKM.

Rapat koordinasi ini turut dihadiri perwakilan dari berbagai kementerian dan lembaga, antara lain Kementerian Keuangan, Kementerian Pariwisata, Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Sekretariat Negara, dan Sekretariat Kabinet. Semua pihak sepakat untuk memperkuat koordinasi menjelang hari pelaksanaan, memastikan MotoGP Mandalika 2025 menjadi ajang internasional yang membanggakan Indonesia sekaligus mengangkat nama Mandalika sebagai ikon pariwisata olahraga dunia. (Ali)