Obsessionnews.com – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo terus memperkuat tata kelola perusahaan melalui sinergi dengan lembaga penegak hukum. Bersama Kejaksaan Negeri Jakarta Utara, Pelindo menggelar Rapat Monitoring pelaksanaan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung di Pelindo Tower, Jakarta pada Kamis 7 Agustus 2025.

Kegiatan ini menjadi forum penting untuk meninjau implementasi kesepakatan yang telah terjalin, sekaligus memastikan seluruh poin dalam MoU dapat dijalankan secara konsisten. PT Akses Pelabuhan Indonesia (API), anak perusahaan dari PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) yang merupakan subholding Pelindo, turut serta dalam rapat tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap upaya penguatan sinergi ini.

Rapat dipimpin Wakil Direktur Utama Pelindo dan dihadiri jajaran manajemen perusahaan serta perwakilan Kejaksaan Negeri Jakarta Utara. Pertemuan ini menegaskan bahwa kerja sama kedua belah pihak tidak hanya berhenti di atas kertas, tetapi dilaksanakan dalam praktik sehari-hari untuk menghadirkan kepastian hukum, mencegah potensi sengketa, dan memperkuat operasional kepelabuhanan di wilayah kerja Jakarta Utara.

Plt. Direktur Utama PT Akses Pelabuhan Indonesia, Juli Tarigan, menyampaikan apresiasi atas terlaksananya rapat monitoring ini. Menurutnya, forum ini penting untuk memastikan sinergi antara perusahaan dan lembaga hukum berjalan optimal.

“Tentunya melalui rapat monitoring ini kita dapat memastikan kesepakatan yang telah dituangkan dalam MoU diimplementasikan secara optimal dan memberikan manfaat nyata bagi kedua belah pihak,” ujar Juli.

Ia menambahkan, API bersama seluruh entitas Pelindo Group siap mendukung keberlanjutan implementasi MoU, sekaligus memperkuat komitmen transparansi dan akuntabilitas dalam pelayanan publik.

Kerja sama antara Pelindo dan Kejaksaan Negeri Jakarta Utara mencakup dukungan hukum, pendampingan dalam aspek perdata dan tata usaha negara, serta konsultasi terkait pencegahan potensi permasalahan hukum. Dengan adanya sinergi ini, Pelindo dapat menjalankan kegiatan bisnis lebih percaya diri karena memperoleh kepastian hukum sehingga fokus utama perusahaan bisa diarahkan pada peningkatan kualitas layanan pelabuhan.

Manfaat nyata dari kerja sama ini antara lain pengurangan risiko hukum yang dapat mengganggu operasional, peningkatan efisiensi layanan logistik, serta terbentuknya tata kelola perusahaan yang lebih transparan. Hal tersebut sejalan dengan visi Pelindo untuk menjadi pengelola pelabuhan berkelas dunia sekaligus mendukung transformasi BUMN menuju perusahaan yang sehat, kompetitif, dan berintegritas.

Jakarta Utara memiliki posisi vital dalam sistem logistik nasional. Dengan pelabuhan sebagai simpul utama perdagangan, kepastian hukum dan tata kelola yang kuat menjadi faktor penentu kelancaran arus barang. Melalui MoU ini, Pelindo dapat memastikan seluruh aktivitas bisnis berjalan sesuai aturan, mengurangi potensi sengketa, serta membangun citra sebagai BUMN yang konsisten menerapkan prinsip *Good Corporate Governance* (GCG).

Bagi publik, kerja sama ini berdampak langsung pada peningkatan kualitas pelayanan. Transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan pelabuhan menciptakan iklim usaha yang sehat, sekaligus memperkuat kepercayaan mitra bisnis dan pengguna jasa. Dengan demikian, keberlanjutan kerja sama Pelindo dan Kejaksaan turut berkontribusi terhadap efisiensi biaya logistik nasional.

Rapat monitoring ini bukan hanya evaluasi, melainkan juga langkah strategis untuk memperkuat fondasi sinergi berkelanjutan. Pelindo bersama Kejaksaan Negeri Jakarta Utara sepakat untuk terus mengawal implementasi MoU agar benar-benar memberikan manfaat.

API sebagai bagian dari Pelindo Group menegaskan kesiapan mengoptimalkan setiap hasil evaluasi rapat monitoring ini. Tujuannya jelas: menghadirkan pengelolaan pelabuhan yang transparan, pelayanan publik yang lebih berkualitas, dan lingkungan bisnis yang kompetitif.

Sejak integrasi Pelindo pada 2021, perusahaan ini telah menekankan pentingnya tata kelola yang baik dalam setiap lini operasional. Monitoring pelaksanaan MoU dengan Kejaksaan Negeri Jakarta Utara menjadi salah satu bukti konkret dari langkah transformasi tersebut. Ke depan, Pelindo berkomitmen menjaga momentum ini sebagai bagian dari upaya mewujudkan visi besar: pengelolaan pelabuhan yang berkelas dunia, berdaya saing global, dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi perekonomian nasional.  (Ali)