Truk Mundur Picu Kecelakaan di Tol Purbaleunyi, Siapa yang Salah?

Obsessionnews.com - Kecelakaan beruntun terjadi pada Minggu (5/1) pagi. Kecelakaan serupa sempat terjadi di Tol Pandaan – Malang akhir 2024, yang mengakibatkan seorang korban meninggal dunia. Bedanya, kecelakaan beruntun yang terjadi di Purbaleunyi akibat truk berjalan mundur. Siapa yang salah?
Pakar transportasi Djoko Setijowarno mengatakan, kecelakaan beruntun akibat truk meluncur mundur menjadi fenomena baru. Dia menilai peristiwa tersebut bukan terjadi akibat kelalaian sopir maupun kontur jalan.
Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Momentum Revisi UU LLAJ
“Bukan jalannya yang salah tapi manajemen pengelola angkutan logistik Indonesia yang sedang bermasalah. Selama tidak ditangani sungguh-sungguh, kecelakaan serupa akan terus terjadi. Tinggal kapan dan di lokasi tol mana terjadi,” kata Djoko, di Jakarta, petang tadi.
Berdasarkan laporan yang berkembang, tak ada korban tewas dalam peristiwa tabrakan beruntun di Purbaleunyi. Namun dua korban dinyatakan luka-luka dan telah dievakuasi ke RS Abdul Rodjak Purwakarta.
Kecelakaan diakibatkan truk mengangkut batubara tak kuat menanjak sehingga meluncur mundur dan menabrak kendaraan di belakang.Djoko mengingatkan, ada tiga ruas tol yang memiliki tanjakan dan turunan, yaitu Tol Cipularang, Tol Semarang-Solo dan Tol Pandaan - Malang.
Dia menilai, perusahaan harus memastikan kendaraan tidak kelebihan muatan ketika melintasi tol. Ketidakdisiplinan ini membuat kecelakaan kerap terjadi.
“Kecelakaan tabrakan depan belakang sudah menjadi hal biasa terjadi di jalan tol. Lantaran tidak ada upaya penanganan. Berikutnya, kecelakaan truk meluncur mundur akan menjadi kecenderungan kecelakan di jalan tol,” kata Djoko. (Erwin)