Effendi Simbolon, Dulu Loyalis Taufik Kiemas Kini Ditendang PDIP

Obsessionnews.com - Karier politik Effendi Simbolon di PDIP berakhir sudah. Dulu dikenal sebagai loyalis mantan Ketua MPR dan Ketua Deperpu PDIP Taufik Kiemas kini eks anggota Komisi I DPR ditendang partai banteng.
Hal ini diketahui dari surat pemecatan resmi dari DPP yang ditandangani Ketum Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto tertanggal 28 November 2024. Effendi kini bukan lagi kader setelah puluhan tahun turut dibesarkan dan membesarkan partai banteng.
Baca Juga:
Buntut Pilkada DKI, Tokoh PDIP Dipecat
Surat tersebut menekankan empat poin keputusan. “Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Effendi Muara Sakti Simbolon dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,”begitu bunyi poin pertama surat pemecatan kepada mantan anggota Komisi I DPR.
Poin kedua melarang Effendi mengatasnamakan PDIP dalam melakukan kegiatan atau menduduki jabatan apapun. Poin ketiga menegaskan surat tersebut bakal dipertanggungjawabkan pada kongres partai, sedangkan poin terakhir menegaskan keputusan-keputusan tersebut berlaku sejak ditetapkan.
Baca Juga:
Pecat Budiman Sudjatmiko, PDI Perjuangan Tidak Main-main
Effendi yang dikenal orang dekat mendiang Taufik Kiemas (suami Megawati) tergolong kontroversial. Pada 2023, Effendi pernah menjadi sorotan karena memberikan pernyataan terbuka mendukung Prabowo Subianto sebagai capres. Beredar informasi, lantaran tindakan tersebut PDIP tidak memberi rekomendasi kepada yang bersangkutan untuk nyaleg pada Pileg 2024.
Ketika disinggung mengenai hal itu, Effendi mengaku sudah cukup menjadi anggota DPR. “Mungkin sudah cukup juga ya, sudah 20 tahun," kata Effendi di kompleks parlemen, pada Agustus yang lalu. Dia juga berseloroh, “Kita mau nyapres.”
Baca Juga:
Effendi Simbolon Dorong Hak Angket 'Adili' Jokowi
Gaya nyentrik Effendi juga ditunjukkan pada awal periode Jokowi menjabat presiden. Effendi mengeritik keras Jokowi dengan sebutan presiden prematur. Lontaran tajam juga disampaikan Effendi ketika PDN diretas dengan menyebut menteri Jokowi berkualitas buruk.
Belakangan, Effendi muncul bersama Jokowi dalam acara relawan Ridwan Kamil-Suswono (Rido). Ketika itu, Ridwan Kamil menyebut status Effendi sebagai kader PDIP yang mendukung paslon nomor urut 1 pada Pilgub Jakarta.
Ketua DPP Djarot Syaiful Hidayat membenarkan surat pemecatan Effendi. Dirinya menyebut Effendi dikenakan sanksi keras karena melanggar AD/ART partai.
“Yang bersangkutan melanggar kode etik, disiplin dan AD/ART partai," kata Djarot.
Effendi Siimbolon menambah daftar kader yang dipecat PDIP karena tak tegak lurus pada keputusan partai. Sebelumnya PDIP memecat Budiman Sudjatmiko karena menyatakan mendukung Prabowo pada Pilpres 2024. Sementara Maruarar Sirait mundur dari partai dengan mengembalikan KTA, dan kini dikenal sebagai Menteri Perumahan dari Gerindra. (Erwin)