Kejagung Raih Penghargaan Kolaborasi Strategis di Kementerian dan Lembaga Awards 2024

Obsessionnews.com – Kejaksaan Agung (Kejagung) berhasil meraih penghargaan dalam kategori Kolaborasi Strategis (Efektivitas Penanganan Korupsi) pada ajang Kementerian dan Lembaga Awards 2024. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas keberhasilan Kejagung dalam membangun kerja sama yang efektif dalam upaya pemberantasan korupsi.
Penghargaan tersebut diterima oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Harli Siregar yang hadir mewakili Jaksa Agung St. Burhanuddin dalam acara yang digelar pada Senin (14/10) malam.
Harli menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak atas penghargaan tersebut.
“Penghargaan ini tentu menjadi motivasi bagi kami karena media iNews telah memberikan perhatian intens bagi kejaksaan dalam hal kinerja penanganan tindak pidana korupsi,” kata Harli dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/10/2024).
Harli menjelaskan, penghargaan itu berhasil diraih karena Kejagung di bawah pimpinan Jaksa Agung St. Burhanuddin telah berhasil mengungkap sejumlah kasus megakorupsi yang merugikan negara ratusan triliun rupiah.
Keberhasilan itu diwujudkan dengan kolaborasi dari berbagai pihak ahli maupun akademisi seperti ahli hukum, ahli lingkungan dan kehutanan, serta ekonom.
Khusus terhadap penghitungan kerugian perekonomian negara, kejaksaan bekerja secara kolaboratif dengan melibatkan para ahli dan kementerian/lembaga terkait dalam penegakan hukumnya, salah satunya dengan ahli penghitungan kerugian dan perekonomian negara.
“Hal penting yang perlu diperhatikan dalam pemberantasan korupsi adalah unsur kerugian keuangan negara dan kerugian perekonomian negara,” ujarnya menegaskan.
Selain itu, lanjut Harli, Jaksa Agung juga memanfaatkan kolaborasi sebagai strategi penindakan tindak pidana korupsi yang efektif.
Oleh karena itu, pada bulan April 2024 Lembaga Survei Indonesia (LSI) mencatat tingkat kepercayaan publik terhadap Kejaksaan Agung mengalami kenaikan hingga 74,7 persen.
Kapuspenkum menilai kenaikan kepercayaan publik tidak terlepas dari peran Kejaksaan Agung yang berani mengusut perkara korupsi kelas kakap atau big fish.
Harli berharap penghargaan ini dapat memicu kejaksaan dan insan Adhyaksa untuk dapat bekerja lebih baik lagi, terutama dalam pemberantasan tindak pidana korupsi di Indonesia. (Antara/Poy)