Ramai Demo Mahasiswa, Presiden Jokowi Bakal Berkantor di IKN

Obsessionnews.com – Presiden Jokowi bakal berkantor di IKN, Kaltim, pada September 2024. Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono membantah rencana tersebut tak lepas dari memanasnya demonstrasi mahasiswa di sejumlah daerah.
Menurut Heru, kegiatan Jokowi di IKN menyesuaikan jadwal kunjungan kerja. Dia membantah Jokowi bakal berkantor di IKN hingga berakhirnya masa periode pemerintahan Oktober 2024.
Baca juga: Demonstrasi Mahasiswa di Semarang Ricuh, Polisi Bertindak Represif
“Enggak. Kan beliau sudah menyampaikannya sudah lama,” kata Heru di Kompleks Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/8), membantah Jokowi berkantor di IKN karena marak aksi mahasiswa.
Demonstrasi mahasiswa di sejumlah tempat memanas hingga menimbulkan korban jiwa. Aksi di Semarang dan Makassar, tadi malam mengonfirmasi itu. Malahan Komnas HAM meminta Polri mengevaluasi pengamanan untuk tidak menggunakan kekuatan berlebih.
Baca juga: Setelah Peringatan Darurat, Apa yang Harus Dilakukan Elite?
Menurut Heru, Jokowi memiliki banyak agenda. Namun dalam setiap kunjungan kerja, Kepala Negara ingin menyempatkan berkantor di IKN. Dia menolak kalau diartikan rencana Jokowi tersebut mendadak.
“Agenda beliau akan disesuaikan tentunya. Kunjungan kerja beliau cukup banyak, di sela-sela kunjungan kerja tentunya beliau akan menyempatkan berkantor di IKN,” katanya.
Presiden Jokowi selama gelombang aksi mahasiswa diketahui sempat menghadiri Munas Golkar, Kongres PAN dan Kongres Nasdem. Jokowi juga angkat suara menyikapi gelombang aksi yang dipicu manipulasi putusan MK melalui revisi UU Pilkada.
Aksi yang dilakukan mahasiswa menggaungkan semangat patuh konstitusi dan menolak politik dinasti dan kini berkembang meminta Jokowi turun. Seiring dinamika yang berkembang, keluarga Jokowi khususnya anak bungsu Kaesang Pangarep menjadi sorotan publik.
Heru menambahkan bahwa belum ada keputusan mengenai apakah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan turut berkantor di IKN.
“Nanti kita lihat,” katanya menjawab peluang Prabowo untuk ikut berkantor di IKN. (Antara/Erwin)