Mundur, Biden Dukung Kamala Harris Jadi Capres AS

Mundur, Biden Dukung Kamala Harris Jadi Capres AS
Obsessionnews.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengumumkan mundur sebagai calon presiden (capres) dari Partai Demokrat dan menyatakan mendukung Wakil Presiden AS Kamala Harris sebagai capres. Keputusan mundur Biden diumumkan melalui akun X @joebiden. Biden memilih mundur untuk menuntaskan sisa masa jabatan. Selain menegaskan mundur, pria 81 tahun itu juga menyatakan mendukung penuh Harris berkompetisi. Baca juga:Joe Biden Berupaya Bertahan di Tengah Desakan Mundur dari Pilpres AS "Hari ini saya ingin memberikan dukungan dan dukungan penuh saya agar Kamala menjadi calon partai kita tahun ini," cuit Biden, Senin (22/7). Menurut Biden, mendukung Harris (59) merupakan keputusan terbaik yang pernah diambilnya. Pengumuman tersebut menjadi momen yang menutup serangkaian cerita yang ada sejak debat Biden dengan kandidat yang menjadi lawannya, Donald Trump, dari Partai Republik. Pada 27 Juni, Biden, yang berusia 81 tahun, terlihat bingung dan tidak koheren sepanjang debat pertamanya dengan Donald Trump, yang berusia 78 tahun. Kondisi itu memperkuat kekhawatiran tentang kemampuan kognitifnya. Kinerja buruknya telah menyebabkan beberapa politisi Demokrat dan donatur menyerukan agar dia dihapus dari daftar calon presiden AS. Sementara Konvensi Nasional Demokrat dijadwalkan berlangsung di Chicago pada 19 hingga 22 Agustus 2024. Baca juga: Jelang Pilpres 2024: Presiden Biden Diselidiki, Anaknya Didakwa Kasus Pidana Kamala Harris menyatakan siap mencalonkan diri sebagai presiden AS setelah Joe Biden menarik diri dari pencalonannya dalam Pemilu Presiden 2024. Pernyataan tersebut disampaikan Harris usai Biden memutuskan mendukung wakil presiden maju sebagai calon presiden AS dari Partai Demokrat. “Saya merasa terhormat atas dukungan dari Presiden Biden, dan saya berniat mendapatkan dan memenangi nominasi (dari Partai Demokrat),” ucap Harris dalam pernyataan di media sosial X. Menyusul Biden pasangan mantan Presiden AS Bill Clinton dan mantan Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton menjadi salah satu figur penting Partai Demokrat yang langsung menyatakan dukungan kepada Harris. “Kami merasa terhormat untuk mendukung Wakil Presiden Harris dan akan melakukan apapun yang kami bisa untuk mendukungnya,” ucap Clinton dalam pernyataannya di media sosial X. Sementara itu, mantan Presiden AS Barack Obama belum secara gamblang menyatakan dukungan kepada Harris. Dalam pernyataannya, ia hanya menyampaikan dukungan atas keputusan mantan wakil presidennya mundur sebagai capres. “Saya yakin, bagi dia yang memahami kondisi politik sekarang dan lantas memutuskan bahwa dia harus meneruskan estafet kepemimpinan kepada calon lain, merupakan salah satu keputusan tersulit dalam hidupnya,” kata Obama. (Antara/Erwin)