Kemenag Buka Pendaftaran PBSB 2024

Kemenag Buka Pendaftaran PBSB 2024
Obsessionnews.com - Pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) 2024 akan segera dibuka. Periode pendaftaran akan berlangsung dari 3 hingga 13 Juli 2024. "Alhamdulillah, pendaftaran PBSB secara online dibuka mulai 3 Juli 2024," ujar Plt Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kemenag, Waryono Abdul Ghofur, di Jakarta, Selasa (2/7/2024). Baca juga: Dirjen PHU Kemenag Tinjau Kesiapan Penginapan Jemaah Haji di Madinah Dia menjelaskan, PBSB ini peluang bagi para santri di seluruh Indonesia. "Oleh karena itu, kami mengundang para santri untuk mengambil kesempatan dan mendaftarkan diri dengan melengkapi persyaratan yang sudah ditentukan,” tambah Waryono. Menurutnya, ada banyak peluang bagi santri untuk mendapatkan beasiswa. Tahun ini, PBSB dibuka pada 35 perguruan tinggi mitra dan menawarkan 97 program studi melalui skema pemanfaatan Dana Abadi Pesantren (DAP). "Kuota beasiswa bagi santri tahun ini ditargetkan mencapai 1.000 santri untuk melanjutkan studi ke jenjang Strata satu (S1), Strata dua (S2), dan Strata tiga (S3)," tambah Waryono. Proses pendaftaran beasiswa dapat dilakukan melalui aplikasi Pusaka Kementerian Agama atau melalui laman resmi Kemenag. Pilihan program studi yang ditawarkan mencakup berbagai bidang, termasuk rumpun keilmuan Keagamaan, Manajemen, Pendidikan, Sains dan Teknologi, Kedokteran, Kesehatan, Ekonomi, dan Sosial Humaniora. Baca juga: Kemenag Tegaskan Perubahan Slot 46 Kloter karena Garuda Lambat, OTP juga Sangat Buruk PBSB 2024 merupakan tahun kedua pelaksanaan program ini atas kerja sama Kementerian Agama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengelola dan mendanai beasiswa gelar yang bersumber dari Dana Abadi Pesantren (DAP) bagi santri lulusan Pondok Pesantren, Dayah, Surau, Meunasah, atau sebutan lain yang setara. "PBSB ini dirancang untuk memberikan peluang yang lebih luas bagi lulusan satuan pendidikan yang terintegrasi dengan Pesantren, dalam rangka mengembangkan minat bakat dan penguasaan disiplin keilmuan serta dalam rangka pengabdian kepada Pesantren," tutup Waryono. (Poy)