BMKG: Aktivitas Lempeng Indo-Australia Sebabkan Gempa Magnitudo 5,1 di Pangandaran Tadi Malam

Obsessionnews.com - Gempa bumi dikabarkan sempat terjadi di daerah Pangandaran, Jawa Barat pada Minggu (30/6/2024) malam, sekitar pukul 23.04 WIB. Guncangan gempa dirasakan beberapa saat di daerah Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat dengan skala intensitas II-III MMI. Kemudian Cibalong dan Cikelet, Kabupaten Garut dengan skala intensitas II MMI. Menurut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), guncangan gempa tersebut berkekuatan magnitudo 5,1 berpusat di laut pada kedalaman 10 kilometer di koordinat 9.68 lintang selatan dan 107.41 bujur timur, atau titik tepatnya berada di 250 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran. Menyusul kejadian tersebut, pagi ini Senin (1/7), BMKG mengungkap penyebab gempa bumi tersebut yakni akibat adanya aktivitas lempeng Indo-Australia yang menujam ke bawah Lempeng Eurasia. "Berjenis gempa bumi dangkal dengan mekanisme pergerakan naik atau thrust fault," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono. Meski demikian, ia memastikan, gempa yang memiliki parameter terkini dengan magnitudo 5,0 tersebut tidak menimbulkan potensi tsunami. Sementara itu, sampai saat ini terpantau tidak ada laporan dampak kerusakan akibat gempa bumi kepada BMKG. Namun, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, sampai hasil analisa peristiwa menyeluruh dilaporkan oleh BMKG.(Antara/Arfi)