Penerbangan Almaty-Kuala Lumpur Diharapkan Berdampak untuk Pariwisata Indonesia

Obsessionnews.com - Capital A, induk perusahaan maskapai AirAsia, mengharapkan pembukaan rute penerbangan langsung dari Almaty, Kazakhstan ke Kuala Lumpur, Malaysia, juga memberikan dampak untuk pariwisata Indonesia. Baca juga: Sandiaga Apresiasi Komunitas Scooter Owners Group Promosikan Pariwisata Indonesia Lewat Jelajah Nusantara Diharapkan dengan pembukaan rute itu, tidak hanya menerbangkan wisatawan dari Malaysia dan negara Asia Tenggara lainnya ke Kazakhstan, tetapi juga menghubungkan wisatawan dari Kazakhstan ke 130 tujuan di wilayah lainnya melalui Kuala Lumpur. "Karena banyak destinasi wisata menarik yang dapat dikunjungi di Asia Tenggara, khususnya Indonesia," kata Executive Chairman of Capital A Datuk Kamarudin Meranun di Almaty, Kazakhstan, Sabtu (16/3/2024). Ia mengatakan, Indonesia juga bisa menjadi salah satu negara yang bisa dikunjungi dengan berbagai destinasi wisata seperti pulau-pulau dan pantai-pantai yang menarik. "Bali, Lombok, Raja Ampat kami promosikan destinasi wisata di Indonesia plus kita juga promosikan wisata di Almaty kepada Indonesia," kata dia. Sebelumnya penerbangan langsung Kuala Lumpur menuju Almaty diresmikan di Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Terminal 2, Sepang, Malaysia, Kamis (14/3). Adapun rute Kuala Lumpur-Almaty dan Almaty-Kuala Lumpur dilayani empat kali dalam seminggu, yakni Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu. Dalam penerbangan perdana menuju Almaty pada Kamis (14/3), AirAsia mengoperasikan pesawat tipe Airbus A330-300 dengan mengangkut 283 penumpang. AirAsia bersama Kazakhstan Tourism juga telah menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) untuk mempromosikan sektor pariwisata antara Malaysia dan Kazakhstan, sekaligus meningkatkan perekonomian kedua negara melalui pariwisata. Nota kesepahaman itu ditandatangani oleh CEO of AirAsia X Benyamin Ismail dan Chairman of Kazakhstan Tourism Kairat Sadvakassov, disaksikan langsung oleh Duta Besar Malaysia untuk Kazakhstan H.E Mohd Adli Bin Abdullah dan Executive Chairman of Capital A Datuk Kamarudin Meranun di Almaty, Kazakhstan, Jumat (15/3). (Antara/arh)