Jokowi Tinjau Puskesmas Toroh 1 untuk Pastikan Distribusi Alat USG dan Antropometri Aman

Obsessionnews.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mendampingi Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungan langsung ke Puskesmas Toroh 1, Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah, pada Selasa (23/1/2024). Dalam inspeksi tersebut, Presiden memastikan bahwa Puskesmas Toroh 1 telah dilengkapi dengan alat Ultrasonografi (USG) untuk mendukung pemeriksaan kehamilan. Dalam keterangan tertulis Kemenko PMK, dikutip obsessionnews.com, Rabu (24/1), Jokowi mengungkapkan, pemerintah telah mendistribusikan alat USG ke 10 ribu puskesmas di seluruh Indonesia. "Kita harapkan nanti semuanya (Puskesmas) memiliki USG, sehingga kehamilan ibu dan bayi bisa dideteksi lebih dini, dan semua data masuk ke pusat data di Jakarta. Ini penting dalam rangka pengentasan stunting," ujar Jokowi. Selain alat USG, pemerintah juga telah mendistribusikan alat timbang bayi atau antropometri ke Posyandu di seluruh Indonesia. Sebanyak 300.000 alat timbang antropometri telah didistribusikan. "Ada 300 ribu timbangan yang sudah kita berikan, yang sebelumnya tidak ada semuanya sekarang diberikan sehingga juga cek berat badan bayi, panjang balita, semuanya bisa dicek. Ini saya kira penanganan sejak dini seperti ini yang akan terus kita perbaiki,” kata Jokowi. Presiden menyebut, alat USG dan antropometri tersebut memiliki sistem yang baik dan diharapkan dapat membantu mengentaskan stunting di Indonesia. Ini merupakan langkah awal pemerintah dalam penanganan stunting yang akan terus diperbaiki ke depannya. Menko PMK Muhadjir Effendy menambahkan, pemerintah terus berupaya agar setiap puskesmas di seluruh Indonesia memiliki satu alat USG, dan setiap Posyandu dilengkapi dengan antropometri. ”Adanya alat USG dan antropometri dapat mempercepat pengentasan stunting, serta mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul yang siap menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Muhadjir. Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Bupati Grobogan Sri Sumarni. (Poy)