UT Targetkan Satu Juta Mahasiswa di 2025

Obsessionnews. com – Universitas Terbuka (UT) terus aktif membangun citranya agar semakin bagus di masyarakat. Di UT terdapat 17 program studi baru, antara lain Pendidikan Agama Islam, Data Sains, dan Pendidikan Anak Usia Dini, UT mengangkat tagline “Satu Hati Satu Jiwa Bersama Menuju Satu Juta Mahasiswa”. Rektor UT Ojat Darojat mengungkapkan, UT menargetkan jumlah mahasiswa aktif atau yang teregistrasi mencapai 750 ribu orang pada 2024. Angka ini merupakan bagian dari target jangka panjang, yakni sebanyak satu juta mahasiswa yang teregistrasi di UT pada 2025. "Ditargetkan satu juta mahasiswa di 2025, untuk tahun depan target 750 ribu mahasiswa, saat ini sudah 500 mahasiswa yang teregistrasi," kata Ojat Darojat dalam UT Media Day di Kampus UT, Kamis (7/12/2023), dikutip dari medcom.id.
Ojat menegaskan, UT merupakan satu-satunya perguruan tinggi negeri yang mendapat mandat untuk menggelar perkuliahan jarak jauh. Hal ini untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat termarjinalkan dan mengalami tiga kendala yakni ekonomi, geografis dan waktu. "Mereka yang memiliki keterbatasan secara ekonomi ada UT dengan biaya yang terjangku, Kalau ada kendala geografis, UT bisa masuk ke pelosok Tanah Air. Kemudian kalau ada masalah waktu, UT ini fleksibel bisa kuliah di mana saja," tutur Ojat. Dalam konteks itu, lanjutnya maka UT tidak dibatasi jumlah mahasiswanya, hal ini untuk mendukung peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi di Tanah Air. APK pendidikan tinggi di Indonesia saat ini berada di angka 31 persen.
Angka ini tertinggal jauh dibandingkan dengara tetangga yang sudah mencapai 50 persen seperti di Malaysia dan 40 petsen Thailand. "Bahkan di Singapura mencapai 70 persen APK-nya," ujar Ojat. Untuk itulah dibutuhkan peran dan kolaborasi yang harmonis dengan media massa untuk mempercepat tercapainya APK tersebut. Utamanya di UT, untuk mempercepat capaian target satu juta mahasiswa teregistrasi di 2025. "Ini menjadi tugas kita bersama. Bagaimana caranya supaya berita UT sampai ke masyarakat. Jangan sampai baru ada yang tahu kalau UT ini PTN," ucap Ojat. (red/arh)

