Sri Mulyani Ungkapkan Google Kerja Sama dengan Indonesia Bangun Jaringan Kabel
Obsessionnews.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Google bekerja sama dengan Indonesia membangun jaringan kabel. Baca juga:Sri Mulyani Kenalkan Buku “Keeping Indonesia Safe” di Harvard Kennedy SchoolPenggeledahan Rumah Ferdy Sambo Jadi ‘Trending Topic’ di Google Trends 
Sri menyampaikan hal itu dalam unggahan di akun Facebooknya, Minggu (16/10/2022). Berikut ini postingan Sri selengkapnya: Diskusi singkat saya dengan Karan Bathia, Vice President of Global Government Affairs and Public Policy dari Google (14/10) berlangsung menarik.Indonesia yang mempunyai banyak perusahaan kecil dan mengengah, digital literacy dan familiarity-nya masih rendah, infrastruktur untuk digitalisasi pun perlu ditingkatkan. Pekerjaan terkait digital pun sekarang menjadi lebih menarik. Lihat banyaknya bermunculan para youtuber dan content creator. Creative industry kini sangat menjanjikan. 
Jelas pemerintah harus memikirkan tidak hanya bagaimana membangun infrastruktur digital tetapi juga meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital. Itu sebabbnya Indonesia fokus berinvestasi untuk infratruktur terutama di remote area untuk meningkatkan konektivitas.Terhadap hal ini, google telah turut berperan dan bekerja sama dengan Indonesia, diantara melalui (i) pembangunan jaringan kabel;(ii) program peningkatan kapasitas dengan membangun program digital service certificate untuk peningkatan digital skill;program yang baru diluncurkan tahun ini namun sudah melibatkan sekitar 20,000 orang;(iii) program academy educreator yang mengajarkan bagaimana youtube digunakan untuk Pendidikan (edukasi). Program ini menarik banyak peminat dari Indonesia dan dapat lebih dikembangkan untuk reskilling bagi masyarakat Indonesia.Indonesia sendiri memiliki dana Pendidikan yang bisa diarahkan untuk mengembangkan kemampuan ekonomi kreatif, tentu dengan melibatkan pula pemerintah daerah dan pihak swasta.Dari Pertemuan dengan VP of Global Government Affairs and Public Policy Google, Karan Bathi (14/10).Washington, D.C., 15 Oktober 2022(arh)
Sri menyampaikan hal itu dalam unggahan di akun Facebooknya, Minggu (16/10/2022). Berikut ini postingan Sri selengkapnya: Diskusi singkat saya dengan Karan Bathia, Vice President of Global Government Affairs and Public Policy dari Google (14/10) berlangsung menarik.Indonesia yang mempunyai banyak perusahaan kecil dan mengengah, digital literacy dan familiarity-nya masih rendah, infrastruktur untuk digitalisasi pun perlu ditingkatkan. Pekerjaan terkait digital pun sekarang menjadi lebih menarik. Lihat banyaknya bermunculan para youtuber dan content creator. Creative industry kini sangat menjanjikan. 
Jelas pemerintah harus memikirkan tidak hanya bagaimana membangun infrastruktur digital tetapi juga meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital. Itu sebabbnya Indonesia fokus berinvestasi untuk infratruktur terutama di remote area untuk meningkatkan konektivitas.Terhadap hal ini, google telah turut berperan dan bekerja sama dengan Indonesia, diantara melalui (i) pembangunan jaringan kabel;(ii) program peningkatan kapasitas dengan membangun program digital service certificate untuk peningkatan digital skill;program yang baru diluncurkan tahun ini namun sudah melibatkan sekitar 20,000 orang;(iii) program academy educreator yang mengajarkan bagaimana youtube digunakan untuk Pendidikan (edukasi). Program ini menarik banyak peminat dari Indonesia dan dapat lebih dikembangkan untuk reskilling bagi masyarakat Indonesia.Indonesia sendiri memiliki dana Pendidikan yang bisa diarahkan untuk mengembangkan kemampuan ekonomi kreatif, tentu dengan melibatkan pula pemerintah daerah dan pihak swasta.Dari Pertemuan dengan VP of Global Government Affairs and Public Policy Google, Karan Bathi (14/10).Washington, D.C., 15 Oktober 2022(arh)
Share:
