Bantul, obsessionnews.com – Ini kabar yang menggembirakan! Sebanyak 12 siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berhasil masuk perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk PTN (SNMPTN) tahun 2022. Tiga siswa di antaranya adalah mereka yang mengikuti program Sistem Kredit Semester (SKS) selama dua tahun.   Baca juga:Sarpras Memadai, Kemenag Minta MAN IC Jadi Pionir Digitalisasi MadrasahKeren! Empat Siswa MAN 2 Kota Malang Gondol Beasiswa LPDP Kuliah S1 di Luar NegeriJatim Raih Juara Umum Kompetisi Sains Madrasah 2021     “Alhamdulillah, kami bersyukur atas keberhasilan siswa MAN 4 Bantul masuk perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN,” ujar Kepala MAN 4 Bantul Singgih di Bantul, Rabu (30/3/2022), seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Agama (Kemenag). Menurut Singgih, kepastian lolosnya 12 siswa MAN 4 Bantul dia peroleh dari pengumuman Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Nomor: 02/Peng.LTMPT/2022 tentang Peserta lulus Seleksi Jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2022 yang diunggah pada laman pengumuman-snmptn.ltmpt.ac.id, per 29 Maret 2022. “Terdapat 12 siswa MAN 4 Bantul yang lolos SNMPTN. Bahkan ada tiga siswa yang merupakan peserta program SKS dua tahun,” tuturnya. Ketiga siswa yang ikut program SKS 2 tahun di MAN 4 Bantul dan masuk PTN adalah Syahdina Nur Cahayana Fajrin, Nur Azizah, serta Akin Distrianingsih. Dua nama pertama diterima di Universitas Negeri Yogyakarta, dan satu siswa lainnya diterima di Universitas Negeri Tidar Magelang. Selama di MAN 4 Bantul ketiga siswa ini masuk program MIPA yang menempuh program layanan SKS. Karena itu mereka akan menyelesaikan masa studinya di MAN 4 Bantul hanya dalam waktu dua tahun. Mereka merupakan siswa dari keluarga sederhana, orang tuanya wiraswasta dan petani. Sahdina merupakan anak Nuri Anwar seorang wiraswasta. Sementara itu Akin Distrianingsih anak Ngatijan seorang petani. Nur Azizah anak Parlan seorang Petani. “Semangat anak-anak dari keluarga sederhana patut dicontoh dalam menyiapkan dirinya untuk sukses dan meraih mimpinya,” ujar Singgih. Kasi Kurikulum dan Evaluasi Direktorat KSKK Madrasah Kemenag Suwardi mengaku bersyukur atas banyaknya siswa MAN 4 Bantul yang lolos SNMPTN. Apalagi inovasi penyelenggaraan program SKS 2 tahun yang kali pertama diadakan di MAN 4 Bantul ini juga berjalan efektif. “Saya berharap ini bisa menjadi magnet orang tua dan siswa untuk belajar di MAN 4 Bantul,” ujar Suwardi. Dia berharap semoga keberhasilan ini bisa memacu semangat belajar adik-adik kelas mereka untuk bisa lolos di SNMPTN tahun mendatang, dan bisa menjadi generasi bangsa yang mandiri berprestasi. “Untuk yang belum lolos tetap semangat, karena masih ada jalan meraih perguruan tinggi,” tandasnya. (red/arh)