MU 'Kacau' Karena Para Pemainnya Takut pada Ronaldo?

MU 'Kacau' Karena Para Pemainnya Takut pada Ronaldo?
Ada yang menilai Manchester United (MU) jadi 'kacau' dan sering mengalami kekalahkan karena para pemainnya takut pada Cristiano Ronaldo? Yakni, mantan pemain Liverpool, Dietmar Hamann, mengklaim kehadiran Ronaldo membuat para pemain MU yang lain takut. Sejak 'pulang kandang' September lalu, kehadiran CR7 di Old Trafford sering dicap sebagai benalu, termasuk oleh Dietmar Hamann. 'Pulang kandang' ke Old Trafford pada September 2021 lalu, kehadiran Ronaldo diharapakan menjadi solusi atas paceklik gelar yang menimpa The Red Devils. Namun United malah terseok bersama Ole Gunnar Solskjaer dan kini Ralf Rangnick, dan mulai banyak suara sumbang yang merasa bahwa kehadiran Ronaldo justru menghambat kemajuan Setan Merah. "Ada tanda tanya soal Ronaldo, apakah ia menghambat tim, apakah orang-orang takut sama dia," ujar Hamann kepada Metro. "Menurut saya, tim United ini tidak punya identitas, sehingga pemain sulit beradaptasi." "Seseorang harus memastikan pemain-pemain ini bergerak dalam satu arah, yang saat ini belum terjadi." Situasi ini juga membuat United menjadi lingkungan yang tak bisa mendukung bagi pemain-pemain baru atau youngster seperti Jadon Sancho, yang dinilai flop di musim pertamanya sejak dibeli dari Borussia Dortmund. "Menurut saya, saat ini lingkungan yang dimiliki Manchester United tidak membantu [Sancho] sama sekali," imbuh Hamann. "Tak terlihat seperti lingkungan yang bagus untuk bekerja, dan bagi pemain baru langsung tampil sejak hari pertama itu bukan hal mudah." "Mereka merogoh kocek dalam-dalam buat Sancho, dan menurut saya mereka bakal kesulitan mendapatkannya kembali, jadi ia bakal di sini untuk jangka panjang." "Semoga ia bisa mulai bermain lebih bagus ketimbang yang ia tunjukkan selama ini." Manchester United kini cuma duduk di peringkat keenam Liga Primer Inggris setelah mendatangkan Raphael Varane, Sancho, dan Ronaldo di bursa musim panas. Terakhir, pasukan Rangnick ditahan imbang 1-1 oleh tim juru kunci Burnley, Rabu (9/2) dini hari WIB kemarin, tetapi tanda-tanda kesulitan sudah muncul sejak masih ditangani Solskjaer di paruh pertama musim ini sehingga membuat manajer asal Norwegia itu kehilangan pekerjaannya. (Goal.com/Red)