Jokowi Berharap Produktivitas dan Pendapatan Petani Meningkat

Jokowi Berharap Produktivitas dan Pendapatan Petani Meningkat
Temanggung, obsessionnews.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengawali kunjungan kerjanya dengan meninjau lumbung pangan (food estate) dan melakukan penanaman bawang merah bersama para petani dan masyarakat di Desa Bansari, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Selasa (14/12/2021). Jokowi berharap agar produktivitas dan pendapatan para petani dapat terus meningkat.   Baca juga:Jokowi Kunjungan Kerja ke JatengJokowi Tegaskan Komitmen Indonesia Jadi Pusat Ekonomi Syariah pada Tahun 2024Bersama Masyarakat, Presiden Jokowi Tanam Pohon di Area Bekas Tambang     “Kita harapkan dengan produktivitas yang makin baik, intervensi di bibit, diharapkan pendapatan (income) dari petani akan meningkat dan ini akan saya lihat setelah panen,” ujar Jokowi di lokasi penanaman. Selanjutnya dia memastikan bahwa para petani yang menanam bawang di lahan seluas 339 hektare tersebut betul-betul mendapatkan keuntungan. Para petani juga akan mendapatkan pendampingan dari Kementerian Pertanian. “Kita dapat memastikan kalau nanti panen sudah terjadi, berarti per hektare mendapatkan berapa ton, kemudian ongkos diproduksinya berapa sehingga ketemu betul bahwa para petani memang mendapatkan keuntungan dari menanam bawang merah ini,” ucapnya. Dalam kesempatan tersebut Jokowi juga menekankan pentingnya menyiapkan penyalur (offtaker) yang akan membeli sehingga kepastian harga dari bawang merah tersebut dapat terjamin. “Paling penting juga disiapkan off taker yang membeli dari bawang merah yang telah kita tanam tadi, sehingga kepastian harga, kepastian yang membeli itu ada dan harga yang ada tidak dipermainkan oleh para tengkulak,” tuturnya. Turut mendampingi Jokowi dan Ibu Iriana dalam penanaman bawang bersama tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq. (red/arh)Sumber: BPMI Setpres