Rusus untuk WNI Baru Eks Pengungsi Timor Timur

Jakarta, obsessionnews.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan perhatian yang besar kepada warga negara Indonesia (WNI) baru eks pengungsi Timor Timur. Perhatian tersebut diwujudkan dalam bentuk pembangunan rumah khusus (rusus) untuk warga baru kawasan perbatasan di Kabupaten Belu, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Rusus yang dibangun di daerah perbatasan Indonesia-Timor Leste ini akan digunakan oleh para WNI baru eks pengungsi Timor Timur. Dikutip obsessionnews.com dari akun Facebook Kementerian PUPR disebutkan Pembangunan rusus merupakan komitmen pemerintah dalam penyediaan hunian yang layak bagi masyarakat melalui Program Sejuta Rumah sekaligus pemerataan hasil-hasil pembangunan di seluruh pelosok negeri, terutama di wilayah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal). Pemerintah Kabupaten Belu sebelumnya telah mengusulkan pembangunan rusus sebanyak 450 unit. Dari usulan tersebut telah dilaksanakan proses pembangunan sejumlah 300 unit di Desa Tohe dan Desa Rafae yang dibangun secara bertahap pada tahun 2020-2021.(red/arh)