Mengejutkan! Messi Resmi Tinggalkan Barcelona

Mengejutkan! Messi Resmi Tinggalkan Barcelona
Jawara peraih terbanyak sepatu emas dan Ballon d'Or, Lionel Messi tidak akan memperpanjang kontraknya di Barcelona, demikian konfirmasi Barcelona. Messi bakal meninggalkan klub Catalunya itu setelah mengabdi selama 21 tahun. Kontrak legenda Argentina itu habis musim panas ini namun ia diharapkan akan memperpanjang masa baktinya menjelang musim baru. Sebelumnya, Messi menjadwalkan pertemuan dengan Barca pada hari Kamis (5/8/2021) waktu setempat, dan Goal memahami bahwa kesepakatan antara kedua belah pihak sempat terancam mengalami kegagalan. Pada akhirnya, kesepakatan tersebut resmi batal saat Barcelona merilis pernyataan melalui laman resminya: "Meski FC Barcelona dan Lionel Messi hari ini saling sepakat dan ingin menandatangani kontrak, persetujuan tak dapat dilanjutkan karena hambatan finansial dan struktural (peraturan Liga Spanyol). "Karena itu, Messi tak akan bertahan di FC Barcelona. Kedua belah pihak sangat menyesali harapan klub dan sang pemain akhirnya tidak bisa terpenuhi." "FC Barcelona berterima kasih dengan sepenuh hati kepada sang pemain atas kontribusinya dalam mengangkat nama baik klub dan mendoakan yang terbaik bagi masa depan personal dan profesionalnya." Sebelumnya, Messi setuju untuk meneken kontrak baru berdurasi lima tahun bersama Barcelona. Pria 34 tahun itu akan menyetujui pemotongan gajinya hingga 50 persen. Namun gara-gara kondisi keuangan klub, mustahil untuk mendaftarkan Messi di musim baru tanpa mengurangi tagihan gaji pemain Barca secara drastis. Messi kini akan memilih ke mana ia harus berlabuh, dengan berbagai klub telah dilaporkan tertarik meminangnya. Paris Saint-Germain dan Manchester City adalah dua klub yang dinilai mampu membayar gaji Messi. La Pulga juga pernah mengungkapkan keinginan untuk pulang ke klub masa kecilnya, Newell's Old Boys, dan menyelesaikan kariernya di sana. Messi tiba di Camp Nou pada tahun 2000 sebelum akhirnya debut tiga tahun kemudian saat usianya baru 16 tahun. Ia bisa dibilang menjelma menjadi pesepakbola terbaik yang pernah ada, meraih sepuluh gelar La Liga dan empat Liga Champions, serta berbagai trofi bergengsi lainnya. Messi baru saja memenangkan trofi besar pertamanya bersama Argentina, yakni Copa America. Mengapa Messi Tinggalkan Barca Raksasa Spanyol Barcelona pada Kamis (5/8/2021) petang waktu setempat, mengumumkan bahwa Lionel Messi tidak akan lagi dikaitkan dengan klub. Messi mengejutkan banyak pihak dengan keputusannya hengkang dari klub, padahal sebelumnya ia diperkirakan bakal meneken kontrak baru hingga 2026. Meski sempat mencapai kesepakatan soal perpanjangan kontrak, klub Catalunya itu lantas meresmikan kepergian legendanya tersebut karena masalah ekonomi dan peraturan LaLiga mengenai batas gaji yang menghalangi registrasi bintang Argentina itu. Lewat pernyataan resmi, pihak klub menyatakan: "Meski pun telah mencapai kesepakatan antara FC Barcelona dan Leo Messi dan dengan niat yang jelas dari kedua belah pihak untuk menandatangani kontrak baru hari ini, itu tidak dapat diformalkan karena hambatan ekonomi dan struktural (peraturan LaLiga Spanyol)". Apa Pengertian "Hambatan Ekonomi & Struktural"? Sederhananya, Barca belum mampu memperluas batas gaji untuk bisa mendaftarkan sang kapten. Klub penghuni Camp Nou itu kehilangan lebih dari 30 persen pendapatannya selama pandemi dan situasi ini, ditambah besarnya gaji yang sudah ada, membuat batas gaji tim terlampaui dan, oleh karena itu, mereka kesulitan untuk mendaftarkan Messi. Mereka juga belum mampu menjual cukup pemain untuk menghasilkan pendapatan atau memperlonggar batas gaji. Bagaimana Penghitungan Batas Gaji? Tagihan gaji Barcelona sendiri sudah meroket dan itu harus segera dipotong. Kunci untuk mendaftarkan pemain seperti Eric Garcia, Sergio Aguero, Memphis Depay, Emerson Royal maupun Messi adalah pemenuhan batas gaji yang ditetapkan oleh LaLiga, di mana Barca gagal melakukannya sampai saat ini. Dari Mana Batasan Itu Berasal & Bagaimana Cara Menghitungnya? LaLiga mendasarkan itu pada perbedaan antara pendapatan klub dan pengeluaran yang tidak ada hubungannya dengan tim olahraga. Angka yang dihasilkan itulah yang membentuk batas gaji, yang mencakup gaji tim utama dan kedua, staf teknis dan amortisasi tahunan para pemain. Apa yang Dimaksud dengan Amortisasi? Di klub sepakbola, harga transfer tidak dihitung secara keseluruhan dalam item pengeluaran, tetapi dibagi antara tahun kontrak. Jika seorang pemain menelan biaya 50 juta euro dalam perekrutannya dan menandatangani kontrak lima tahun, amortisasi yang dihitung di sini berarti hanya 10 juta euro per musim. Oleh karena itu, Barcelona terus terkena imbas dari amortisasi terkait langkah mereka merekrut Miralem Pjanic, Philippe Coutinho, Martin Braithwaite, Antoine Griezmann, Ousmane Dembele, Frenkie De Jong dan beberapa pemain lainnya. Semua amortisasi ini meningkatkan batas gaji dan memperumit untuk memperbarui kontrak Messi. (Goal.com/Red)