Lionel Messi akhirnya mengangkat trofi pertamanya bersama tim nasional Argentina senior setelah membawa negaranya mengalahkan Brasil di final Copa America 2021. Meski tidak berkontribusi gol maupun assist di final, pengaruh Messi selama turnamen menginspirasi negaranya meraih trofi Copa America 2021. Di pertandingan yang digelar di Stadio Maracana pada Minggu (11/7/2021) pagi WIB, Argentina keluar sebagai pemenang lewat skor tipis 1-0. https://youtu.be/3Q-qEFy0Zms Menghadapi musuh bebuyutannya dari Amerika Latin, Argentina arahan Lionel Scaloni berhasil memecah kebuntuan berkat Angel Di Maria di menit ke-22. Bintang milik PSG itu mampu memanfaatkan umpan lambung yang dikirim Rodrigo De Paul dan menaklukkan Ederson lewat tendangan lob. Itu merupakan gol ke-21 Di Maria buat negaranya, di penampilannya yang ke-111. Selain itu, gol yang ia bikin menjadi kesuksesan pertamanya menjebol gawang Brasil dan yang pertama di Copa America edisi kali ini. Argentina yang dimotori Messi berupaya mencetak gol kedua. Di pertengahan babak pertama, pemain yang berstatus bebas agen itu coba berkelit melewati penjagaan lini belakang Brasil dengan kualitas individunya dan melepaskan tendangan dari luar kotak, yang sayang hanya melenceng tipis ke sisi kiri gawang Ederson. Sebaliknya, Brasil yang diperkuat Neymar beberapa kali mengupayakan gol penyama jelang turun minum namun semua usaha yang mereka lakukan bisa dimentahkan oleh barisan pertahanan Argentina. https://youtu.be/E8WyQVTi6uo Brasil yang diarsiteki Tite bermain lebih ofensif setelah jeda, dengan pelatih kawakan itu memasukkan Roberto Firmino untuk menggantikan Fred. Di menit ke-52 tim tuan rumah sempat menyamakan kedudukan melalui sepakan Richarlison namun gol itu dianulir wasit karena yang bersangkutan terperangkap offside. Dan tak lama berselang, penyerang milik Everton itu memiliki kesempatan lain, hanya saja kali ini sepakan kerasnya dari dalam kotak penalti bisa dimentahkan Emiliano Martinez. Argentina dipaksa bertahan untuk sebagian besar babak kedua, dan sesekali keluar melakukan serangan balik melalui sektor sayap tapi tak ada yang benar-benar bisa merepotkan Ederson. Di waktu tersisa, La Albiceleste bertahan sangat dalam untuk mempertahankan keunggulan satu bola yang mereka miliki dan sukses melakukan itu. Mereka pun keluar sebagai juara untuk kali ke-15, menyamai rekor Uruguay. https://youtu.be/mdA0CCoQK7g Sementara itu, ini merupakan trofi perdana di level tim nasional senior bagi Messi, yang sebelum ini kalah tiga kali di tiga final Copa America edisi 2007, 2015 dan 2016, serta menjadi runner-up Piala Dunia 2014. Di turnamen 2021, Messi berkontribusi penting dengan sumbangan empat gol dan lima assist, menjadikannya topskor bersama bintang Kolombia Luis Diaz. https://youtu.be/6tLxv5EsszA
Daftar JUARA Copa America (1916-2021) 10 Juli 2021 adalah tanggal bersejarah buat Lionel Messi dan tim nasional Argentina. Ya, trofi Copa America 2021 berhasil mereka raih setelah mengandaskan tuan rumah Brasil dengan skor 1-0 di Maracana. Gol tunggal Angel Di Maria di babak pertama sudah cukup untuk memastikan keberhasilan Argentina meraih gelar Copa America pertama sejak 1993. Sementara bagi Messi, keberhasilan menjadi kampiun Amerika Selatan ini terasa sangat emosional karena ini adalah trofi internasional pertamanya bareng Albiceleste. Argentina kini menyamai rekor Uruguay sebagai pengoleksi gelar Copa America terbanyak dengan 15 kali. Adapun Brasil masih terpaut jauh di dengan sembilan gelar.
DAFTAR JUARA COPA AMERICA
|
![Copa America Trofeo Trophy 2019]() |
TAHUN | JUARA | SKOR | RUNNER-UP |
1916 | Uruguay | - | Argentina |
1917 | Uruguay | - | Argentina |
1919 | Brasil | 1-0 (aet) | Uruguay |
1920 | Uruguay | - | Argentina |
1921 | Argentina | - | Brasil |
1922 | Brasil | 3-0 | Paraguay |
1923 | Uruguay | - | Argentina |
1924 | Uruguay | - | Argentina |
1925 | Argentina | - | Brasil |
1926 | Uruguay | - | Argentina |
1927 | Argentina | - | Uruguay |
1929 | Argentina | - | Paraguay |
1935 | Uruguay | - | Argentina |
1937 | Argentina | 2-0 | Brasil |
1939 | Peru | - | Uruguay |
1941 | Argentina | - | Uruguay |
1942 | Uruguay | - | Argentina |
1945 | Argentina | - | Brasil |
1946 | Argentina | - | Brasil |
1947 | Argentina | - | Paraguay |
1949 | Brasil | 7-0 | Paraguay |
1953 | Paraguay | 3-2 | Brasil |
1955 | Argentina | - | Cile |
1956 | Uruguay | - | Cile |
1957 | Argentina | - | Brasil |
1959 | Argentina Uruguay | - - | Brasil Argentina |
1963 | Bolivia | - | Paraguay |
1967 | Uruguay | - | Argentina |
1975 | Peru | 0-1, 2-1 (play-off 1-0) | Kolombia |
1979 | Paraguay | 3-0, 0-1 (play-off 0-0) | Cile |
1983 | Uruguay | 2-0, 1-1 | Brasil |
1987 | Uruguay | 1-0 | Cile |
1989 | Brasil | - | Uruguay |
1991 | Argentina | - | Brasil |
1993 | Argentina | 2-1 | Meksiko |
1995 | Uruguay | 1-1 (pen 5-3) | Brasil |
1997 | Brasil | 3-1 | Bolivia |
1999 | Brasil | 3-0 | Uruguay |
2001 | Kolombia | 1-0 | Meksiko |
2004 | Brasil | 2-2 (pen 4-2) | Argentina |
2007 | Brasil | 3-0 | Argentina |
2011 | Uruguay | 3-0 | Paraguay |
2015 | Cile | 0-0 (aet) (pen 4-1) | Argentina |
2016 | Cile | 0-0 (aet) (pen 4-2) | Argentina |
2019 | Brasil | 3-1 | Peru |
xxx | Argentina | 1-0 | Brasil |
Distribusi Juara
15 - Uruguay 15 - Argentina 9 - Brasil 2 - Paraguay, Peru, Cile 1 - Bolivia, Kolombia
Runner-up
14 - Argentina 12 - Brasil 6 - Uruguay, Paraguay 4 - Cile 2 - Meksiko 1 - Peru, Kolombia, Bolivia. (
Goal.com/Red)
