Wipro Unza Indonesia Akan Lampaui Capaian Target Pendapatan Rp 1 Triliun Pada Tahun 2019

Jakarta, 28 November 2019 - Wipro Unza Indonesia (Wipro Unza), sebuah perusahaan personal care di Indonesia, akan melampaui capaian target pendapatan Rp 1 triliun pada tahun 2019, yang menjadikan Indonesia pasar pertumbuhan utama untuk bisnis Perusahaan. Terkait dengan hal tersebut, Amit Dawn, CEO Wipro Unza, berkata, “Kami sangat optimistis melampaui capaian target pendapatan Rp 1 triliun tahun ini, dengan peningkatan penjualan lebih dari 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya, yang mana hal ini menggambarkan kekuatan beragam produk lokal kami.” “Visi kami adalah menghadirkan produk-produk personal care (perawatan tubuh) secara lengkap bagi konsumen Indonesia, dan kami telah membuat kemajuan signifikan tahun ini melalui berbagai peluncuran merek dan produk baru yang memungkinkan lebih banyak masyarakat Indonesia menikmati beragam produk personal care kami yang berkualitas tinggi. Inisiatif ini termasuk peluncuran rangkaian produk parfum saku merek Romano dan Vitalis yang memenuhi kebutuhan konsumen untuk menyegarkan diri saat bepergian,” tambah Amit Dawn. “Selain itu, pencapaian penting kami termasuk pertumbuhan merek perawatan kulit halal kami, Safi, yang telah tumbuh menjadi merek halal terkemuka di segmen ritel kesehatan dan kecantikan modern di Indonesia hanya dalam waktu satu tahun,” kata Amit. Halaman berikutnya Indonesia menghadirkan peluang pertumbuhan yang signifikan, dengan pasar perawatan kecantikan dan personal care bernilai US$ 6,9 miliar dan diperkirakan akan tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan majemuk lebih dari 5,5 persen antara tahun 2019 dan 2023 (Statista, 2019). Pertumbuhan ini didorong oleh meningkatnya besaran disposable income (pendapatan yang siap dibelanjakan konsumen) dengan semakin meningkatnya permintaan akan produk dan layanan premium. Hal ini menghadirkan peluang signifikan bagi perusahaan-perusahaan yang menghadirkan produk-produk berkualitas tinggi dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan di Indonesia. Indonesia mewakili 10 persen dari ekonomi halal global, dan pada tahun 2017, kosmetik halal mewakili 23 persen dari total konsumsi kosmetik dalam negeri (Indonesian Halal Economy and Strategy Roadmap, Indonesian Halal Lifestyle Centre, 2018),  dengan meningkatnya permintaan akan produk halal sehari-hari, selain produk makanan, yang menghadirkan peluang signifikan bagi perusahaan-perusahaan personal care halal untuk tumbuh menjadi pemimpin pasar. ementara merek perawatan kulit halal Wipro, yaitu Safi, tumbuh menjadi merek terkemuka di segmen kesehatan dan kecantikan modern, rangkaian produk perawatan pria terkemuka merek Romano juga menjadi pemain tiga teratas dalam kategori fragrance pria. Produk fragrance merupakan kekuatan utama Wipro, yang menyumbang lebih dari 50 persen penjualan, dan Wipro berada di posisi nomor dua dengan hampir 17 persen pangsa pasar. “Keahlian kami dalam menghadirkan produk-produk personal care halal berasal dari penelitian kami yang luas, inovasi dan pemahaman kami akan kebutuhan konsumen di wilayah ini. Rangkaian produk merek Safi kami mencerminkan hal ini dengan menghadirkan shampoo dengan formula yang dikembangkan secara khusus untuk memenuhi kebutuhan wanita yang memakai hijab, ”kata Amit. [gallery link="file" columns="1" size="full" ids="297882,297883"] Halaman berikutnya Keberhasilan Wipro didukung oleh kemampuannya membangun beragam produk yang berfokus pada pelanggan melalui beragam inovasi dan produk lokal yang memenuhi kebutuhan spesifik konsumen. Konsumen di Indonesia membutuhkan produk-produk berkualitas tinggi dan inovatif. Produk fragrance dan perawatan kulit serta produk personal care pria adalah pendorong pertumbuhan utama Wipro. Tanggapan konsumen yang baik terhadap produk-produk tersebut memberikan kepercayaan bagi Wipro untuk senantiasa memperkenalkan lebih banyak merek dan jajaran produk kepada konsumen Indonesia. Untuk mendukung jajaran produknya, Wipro juga memiliki komitmen tinggi terhadap program keberlanjutan. Hal ini tercermin pada pabrik Wipro di Jawa Tengah yang pada Q1/2019 telah mendapat status zero landfill factory/pabrik nihil sampah pertama sekaligus merupakan pabrik pertama yang membangun taman keanekaragaman hayati dengan tujuan membawa flora dan fauna lokal kembali ke area tersebut. Wipro Consumer Care juga baru-baru ini mendirikan Wipro Consumer Care Venture Fund yang bertujuan untuk berinvestasi pada pada perusahaan start up (rintisan) di bidang personal care dengan kemampuan digital yang mumpuni di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Halaman berikutnyaTentang Wipro Unza Indonesia (PT Unza Vitalis)  Wipro Unza Indonesia, adalah bagian dari Wipro Consumer Care, yang merupakan salah satu bisnis fast moving consumer goods/FMCG dengan pertumbuhan tercepat. Wipro Unza adalah unit bisnis personal care dengan beragam merek produk personal wash, toiletries, personal care dan produk-produk kesehatan. Selain beragam merek yang kokoh di Indonesia, Wipro Consumer Care memiliki pangsa pasar yang signifikan di seluruh segmen di India, Asia Tenggara, Timur Tengah dan Afrika. Wipro Consumer Care memiliki 15 fasilitas produksi di China, India, Indonesia, Malaysia dan Vietnam dan memiliki fasilitas penelitian dan pengembangan (R&D) yang canggih di India dan Malaysia. Vitalis, Izzi, Enchanteur, Safi, Bio-essence dan Romano adalah merekmerek terkemuka Wipro Consumer Care di negara-negara ASEAN. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi https://www.wipro-unza.com/indonesia-en/ (Adri Christiawan, Cognito Communications, e-mail [email protected])






























