Mei, Harga Batu Bara Turun Jadi USD51,20/Ton

Jakarta, Obsessionnews - Harga Batubara Acuan (HBA) per Mei 2016, penjualan Free on Board USD 51,20/Ton. Turun 2,1% dibandingkan dengan HBA April 2016 USD 52,32. Jika dibandingkan harga Mei tahun lalu, harga tersebut turun tajam USD 9,88 atau turun 16,2%. Nilai HBA adalah rata-rata dari 4 indeks harga batubara yang umum digunakan dalam perdagangan batubara ` Indonesia Coal Index, Platts59 Index, New Castle Export Index, dan New Castle Global Coal Index. HBA menjadi acuan harga batubara pada kesetaraan nilai kalor batubara 6.322 kkal/kg Gross As Received (GAR), kandungan air (total moisture) 8%, kandungan sulphur 0,8% as received (ar), dan kandungan abu (ash) 15% ar. Berdasarkan HBA selanjutnya dihitung Harga Patokan Batubara (HPB) yang dipengaruhi kualitas batubara yaitu: nilai kalor batubara, kandungan air, kandungan sulphur, dan kandungan abu sesuai dengan merek dagang utama batubara atau brand yang disebut dengan HPB Marker. baca juga:Warga Keluhkan Angkutan Batubara Museum Geopark Pertama di Indonesia Ini Langkah ESDM Capai Kedaulatan Energi HPB Marker terdiri dari 8 brand batubara yang sudah umum dikenal dan diperdagangkan. HPB Marker Mei 2016 untuk 8 brand batubara dalam USD/Ton: Gunung Bayan I : 54,66 (turun 2,2% dibandingkan HPB April 2016) Prima Coal : 56,70 (turun 2,0% dibandingkan HPB April 2016) Pinang 6150 : 51,26 (turun 2,0% dibandingkan HPB April 2016) Indominco IM_East : 42,16 (turun 2,1% dibandingkan HPB April 2016) Melawan Coal : 42,44 (turun 1,9% dibandingkan HPB April 2016) Enviro Coal : 40,89 (turun 1,7% dibandingkan HPB April 2016) Jorong J-1 : 32,88 (turun 1,7% dibandingkan HPB April 2016) Ecocoal : 30,35 (turun 1,7% dibandingkan HPB April 2016) Selain 8 merek dagang batubara ini, Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM setiap bulan menetapkan HPB untuk merek dagang batubara lainnya antara lain: Gunung Bayan II, TAJ Coal, Pinang 5700, Mahoni Medium Sulphur, dan LIM 3010. @reza_indrayana