Ini Dia Jalur Alternatif Tanpa Lewat Kota Semarang

Ini Dia Jalur Alternatif Tanpa Lewat Kota Semarang
Semarang, Obsessionnews - Jalur alternatif menjadi favorit para pemudik ketika pulang ke kampung halaman. Hampir setiap daerah memiliki jalan-jalan pintas yang mungkin masih awam ditelinga pengunjung luar kota. Tak terkecuali kota Semarang, sebagai Ibukota Jawa Tengah, tentunya memiliki jalur alternatif yang dapat dilalui pengemudi untuk menghindari kemacetan. Kepala Dinas Perhubungan Telekomunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Semarang, Agus Harmunanto menjelaskan beberapa jalur mudik di kota lumpia terbagi menjadi 3 jurusan. "Dari arah barat menuju ke timur, apabila di kota terjadi kemacetan, kita memakai jalur barat menuju ke selatan," ujarnya saat ditemui obsessionnews di Balai Kota Semarang, Jum'at (10/7/2015). Jalur barat yakni pengemudi dari arah Jakarta yang ingin menuju selatan seperti Jogjakarta atau arah selatan pulau Jawa, dapat melalui wilayah Jerakah berbelok kanan melewati Ngaliyan dan menuju Mijen, kemudian terus tembus hingga ke daerah Gunungpati dan Ungaran. Begitu pula sebaliknya. Sedangkan bagi pemudik dari arah selatan yang ingin menuju timur, contohnya Demak, Kudus, Purwodadi, dapat melalui wilayah Tembalang untuk kemudian diarahkan ke Sigar Pencah dan menuju daerah Pedurungan. Dari situ pemudik dapat langsung berkendara ke arah Purwodadi dan sekitarnya. "Untuk yang ke utara, kita juga punya jalur alternatif yaitu di Walter Mongendsidi tembus ke Pedurungan. Nanti kalau mau masuk ke kota ya ke kota, kalah mau ke selatan berarti melewati Sigar Pincah," tandasnya. Pantauan obsessionnews.com jalur alternatif Semarang - Ungaran memang telah berbeda dari sebelumnya. Jalan aspal kini sudah ada hingga menuju jalan raya Ungaran. Meski begitu, jika hendak melewati jalur ini, pengendara harus hati-hati karena jalanan yang berbentuk tikungan, tanjakan dan turunan tajam. Lebih-lebih, di kanan kiri jalan banyak dihiasi sungai dan jurang dengan kedalam 5 meter lebih. Ditambah penerangan jalan yang belum banyak tersedia, sehingga disarankan para pemudik menghindari jalan tersebut ketika malam tiba. (Yusuf IH)