Obsessionnews.com – Kasus pemeran film dewasa atau film porno masih terus bergulir di Polda Metro Jaya. Penyidik Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya telah merencanakan jadwal pemeriksaan terhadap sejumlah saksi ahli guna mengklarifikasi status para pemeran film dewasa yang sedang diselidiki.
Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, mengumumkan bahwa pemeriksaan terhadap enam saksi ahli akan dilakukan dalam pekan ini.
Baca juga: Perusahaan Kartu Kredit Didesak Blokir Pembayaran ke Situs Porno
“Agenda minggu ini kita akan lakukan pemeriksaan terhadap para ahli. Ada 6 ahli yang kita libatkan dalam penyidikan dugaan tindak pidana yang terjadi,” kata Ade kepada wartawan pada Selasa (26/9/2023).
Dia menjelaskan, keenam ahli yang akan diperiksa termasuk ahli di bidang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), ahli pidana, serta ahli dalam bidang pornografi. Dua ahli akan dihadirkan untuk masing-masing kategori tersebut.
Setelah pemeriksaan terhadap para ahli selesai, Ade menyatakan pihaknya akan melanjutkan dengan melakukan gelar perkara untuk menentukan apakah para pemeran film dewasa layak ditetapkan sebagai tersangka.
Baca juga: Polisi Gerebek Pernikahan Gay di Nigeria dan Tangkap Lebih dari 200 Orang
“Dari situ kita lakukan gelar perkara untuk memberikan kepastian hukum, salah satunya adalah gelar pekerja penetapan tersangka, apakah status saksi yang saat ini disandang layak untuk dijadikan tersangka, dengan minimal 2 alat bukti yang sah,” jelasnya.
Hingga saat ini, penyidik telah memeriksa 14 orang pemeran film dewasa, terdiri dari sembilan talent wanita dan lima talent pria. Namun, masih ada dua talent wanita yang belum dapat diperiksa karena belum ditemukan lokasi alamat mereka. Proses penyelidikan masih terus berlanjut untuk mengungkap lebih lanjut tentang dugaan tindak pidana yang terjadi dalam industri film dewasa.
