Kamis, 25 April 24

Pertama di Asia, ARTOTEL Sanur-Bali Sediakan Kamar dengan Konsep Gamer Asylum

Pertama di Asia, ARTOTEL Sanur-Bali Sediakan Kamar dengan Konsep Gamer Asylum
* Studio 30 tersedia untuk digunakan sebagai Gamer Asylum. (Foto: dok. ARTOTEL Group)

Bali, obsessionnews.com – Pengelola hotel berlomba-lomba melakukan berbagai terobosan untuk mendatangkan tamu sebanyak-banyaknya. Demikian juga yang dilakukan oleh ARTOTEL Group. Dikenal sebagai manajemen hotel yang mengusung konsep seni dan kreativitas, ARTOTEL Group meluncurkan layanan hotel terbaru yang menarik, Gamer Asylum, yang menargetkan segmentasi pasar yang baru, yakni para gamers.

 

Baca juga:

Lebarkan Sayap di Dunia Perhotelan, Artotel Group Buka Properti Baru Berkonsep Boutique Residence

ARTOTEL Group Turut Andil dalam Program ‘IT’S TIME FOR BALI’

ARTOTEL Group dan Planet Properindo Jaya Kerja Sama Kelola Vue Palace Hotel Bandung

 

 

Dikutip obsessionnews.com dari siaran pers, Rabu (16/3/2022), Bali, sebagai salah satu destinasi wisata yang paling populer di dunia, telah mengalami kesulitan dalam mendatangkan turis mancanegara karena situasi pandemi. Dilansir dari data yang diterbitkan oleh CNN dan dikonfirmasi oleh Badan Pusat Statistik Bali, hanya ada 45 orang turis mancanegara yang berkunjung ke Bali di tahun 2021, meskipun Pulau Bali sudah kembali dibuka untuk turis. Dengan konsep yang baru, ARTOTEL Sanur-Bali berharap dapat kembali menarik minat turis mancanegara untuk berkunjung ke Bali.

ARTOTEL Sanur-Bali merupakan hotel pertama di Asia yang memperkenalkan konsep kamar Gamer Asylum yang dilengkapi dengan peralatan bermain game terbaru dan koneksi internet super cepat setiap harinya untuk para tamu Konsep kamar dapat disesuaikan keinginan para tamu, termasuk perlengkapan bermain game lengkap, kursi gaming, headset dan berbagai macam game yang digemari saat ini, seperti DOTA2, CSGO, Valorant, PUNG dan Genshin Impact.

Konsep baru ini dibuat karena terinspirasi dari peraturan larangan bermain game di Cina, di mana para gamers muda hanya diperbolehkan untuk bermain game tiga jam dalam satu minggu. Larangan ini berlaku untuk segala macam perangkat, termasuk ponsel, dan peraturan ini dengan cepat menjadi salah satu topik yang paling banyak dibahas di Weibo.

Dengan kamar Gamer Asylum, ARTOTEL Group berharap bahwa ARTOTEL Sanur-Bali dapat menjadi suaka bagi para gamers untuk dapat menikmati hobi mereka sebebas mungkin tanpa adanya larangan.

“Sebagai perusahaan yang mengusung konsep kreatif dan gaya hidup, kami selalu mencari cara untuk dapat memberikan pengalaman unik /berbeda bagi para tamu. Dengan menyediakan pengalaman hotel yang berbeda namun tetap menyenangkan khususnya bagi para gamers. Kami berharap program baru yang kami ciptakan ini bisa menjangkau target pasar yang baru,” tutur Founder & CEO ARTOTELGROUP Erastus Radjimin.

Kunjungi https://artotelgroup.com/asb_happening/the-gamer-asylum/ untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut terkait Gamer Asylum. Syarat dan ketentuan berlaku. (red/arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.