Kamis, 16 Mei 24

Pemain Atletico dan Man City Ribut Usai Pertandingan

Pemain Atletico dan Man City Ribut Usai Pertandingan
* Pemain Man City dan Atletico ribut usai pertandingah\n. (Getty/Goal)

‘Pertumpahan darah’ antara Atletico Madrid dan Manchester City pada hari Kamis (14/4/2022) dini hari WIB, terbawa dari lapangan ke terowongan menuju ruang ganti setelah Man City sebagai tim tamu memastikan lolos dari perempat final Liga Champions 2021/22.

Yang paling marah-marah pada kejadian ini adalah mantan pemain Manchester City yang kini membela Atletico.

Man City mampu bertahan meski ada serangan gencar dari Atletico selaku tuan rumah di Stadion Wanda Metropolitano. The Citizen lolos dengan agregat 1-0, dengan leg kedua mampu bermain imbang 0-0 pada malam itu.

Sayangnya laga ini diwarnai perkelahian yang melibatkan beberapa pemain dari kedua belah pihak, dan ketegangan antarpemain tersebut tidak mereda meski laga sudah selesai, dengan para pemain dilaporkan harus dipisahkan saat mereka menuju ke ruang ganti.

Beredar rekaman bahwa ada pemain Atletico yang coba ditahan ketika sedang mengamuk, yakni Stefan Savic. Ia nampak kesal pada Kyle Walker, yang juga coba ditahan oleh rekan-rekannya supaya tidak terjadi baku hantam. Uniknya, Savic adalah mantan pemain Man City.

“Kami semua adalah pesepakbola dan kami tahu bahwa apa yang terjadi di lapangan akan tetap ada,” ucap Rodri, gelandang Man City yang pernah membela Atletico. Ia menjelaskan kepada Movistar ketika ditanya tentang pertarungan di terowongan tersebut, yang membuat Savic dan Jack Grealish harus dipisahkan, setelah sebelumnya bentrok di lapangan.

“Ini adalah pertandingan dengan banyak emosi dan hasil yang sangat tipis. Saya tidak tahu apa yang terjadi. Sedikit perkelahian telah terjadi.. Saya sudah mencoba untuk lolos – mereka adalah mantan rekan satu tim saya dan hal-hal semacam ini tidak menyenangkan. Ini hanya sebuah anekdot dan kami berhasil memisahkan.”

Aymeric Laporte menambahkan: “Memang benar bahwa selalu tidak menyenangkan menghadapi langkah semacam ini yang berakhir dengan perkelahian. Tapi itu tidak signifikan. Pada akhirnya itu menciptakan banyak pembicaraan tentang sangat sedikit. Ini lebih menyakitkan [Atletico] daripada kami.” (Goal.com/Red)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.