Sabtu, 20 April 24

Menag Fachrul Razi: ASN Pakai Celana Cingkrang Keluar Saja

Menag Fachrul Razi: ASN Pakai Celana Cingkrang Keluar Saja
* Menteri Agama Fachrul Razi. (Foto: kemenag.go.id)

Jakarta, Obsessionnews.com – Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi kembali menyoroti isu radikalisme yang dinilai telah berkembang di Indonesia. Bahkan paham radikalisme, menurutnya, sudah menyebar kepada jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN). Oleh karena itu Menag, kata dia, harus punya kesamaan sikap dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

 

Baca juga: Sepak Terjang Fachrul Razi, Ketua Tim Bravo 5 yang Jadi Menteri Agama

 

“Ada yang ingin saya sampaikan, kesamaan sikap kita. Bapak Presiden mengatakan bahwa masalah radikalisme adalah realitas, untuk kita semua kementerian yang ada di Indonesia. Mesti punya kesamaan sikap dengan hal ini,” kata Fachrul di gedung Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (31/10/2019).

Mantan Wakil Panglima TNI ini mengaku punya pengalaman sendiri soal adanya paham radikalisme di pemerintahan. Salah satunya saat menghadiri upacara di salah satu BUMN. Ia melihat ada pejabat BUMN yang tidak melakukan hormat saat pengibaran bendera dan lagu Indonesia Raya. Atas sikap tersebut purnawirawan jenderal TNI ini langsung menegur keras pejabat BUMN tersebut usai upacara.

“Selesai gitu saya tanya, saya sebut namanya, Alfan apakah kamu sakit? siap tidak, pak. Kamu sakit! Kalau kamu tidak sakit pasti kamu hormat kepada Indonesia Raya, karena kamu pegawai negeri dan kamu adalah abdi negara. Kalau kamu tidak hormat, keluar kamu!” kata dia.

Tak hanya itu Fachrul juga mengkritik pakaian yang digunakan para ASN, seperti celana cingkrang.”Kemudian masalah celana cingkrang itu tidak bisa dilarang dari aspek agama, karena memang agama pun tidak melarang. Tapi dari aturan pegawai bisa, misal di tempat ditegur celana kok tinggi gitu? kamu enggak lihat aturan negara gimana? kalau enggak bisa ikuti, keluar kamu,” jelasnya.

Atas dasar itu ia menegaskan kembali semua aparatur negara dari pejabat hingga jajaran di bawah harus mempunyai sikap yang sama.

“Jadi sikap kita harus sama. Jangan nanti misalkan saya marahin, di tempat lain deg-degan dan ketawa-ketawa. Nggak! Jangan! Kalau Anda tidak bisa menghormati Indonesia percuma negara membayar Anda. Keluar!” katanya.

Sebelumnya Fachrul juga menyinggung soal masalah busana di instansi pemerintahan. ia melarang penggunaan cadar bagi ASN. Pelarangan itu bakal dikaji dan diterapkan dalam peraturan menteri agama. (Albar)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.