Jakarta, Obsessionnews.com– Tenaga kerja asing (TKA) untuk memimpin Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sudah menjadi wacana sejak lama. Pro dan kontra hingga sekarang masih bergulir.
Sebelumnya Menteri BUMN Rini Soemarno juga memberi lampu hijau kepada BUMN untuk merekrut tenaga kerja asing profesional. Syaratnya jabatan atau posisi tersebut belum mampu diisi oleh tenaga kerja lokal.
Hal senada juga disampaikan oleh anggota Komisi VI DPR RI Melani Leimena Suharli.
Menurutnya, ia tak mempersoalkan jika Direksi BUMN dipimpin oleh TKA. “Hadirnya TKA itu nantinya akan mentransfer ilmu dan jaringannya dalam mengembangkan perusahaan milik negara,” ucap Melani kepada wartawan, Minggu (22/4/2018).
Perekrutan TKA hanya bersifat sementara. Jika ilmunya telah diserap, Indonesia ke depan akan bisa lebih mandiri dan dapat mengembangkan perusahaan pelat merah tersebut.
Namun, tentang pekerja kasar TKA untuk BUMN, Melani mengaku keberatan. Karena buruh di Indonesia mampu melakukan pekerjaan tersebut.
“Pihak kita (tenaga kerja Indonesia) sendiri bisa melakukanya,” jelas wanita dari Fraksi Partai Demokrat ini. (Popi)
