Obsessionnews.com - PKS bermanuver dengan menetapkan pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman pada Pilgub Jakarta. Keputusan ini diumumkan oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu, di Grand Sahid Hotel, Jakarta, Selasa (25/6). Keputusan mengusung duet Anies-Sohibul dilakukan berdasarkan hasil rapat DPP PKS. Keputusan ini disebut tidak dilakukan secara sepihak, karena dilatari adanya aspirasi dari tokoh masyarakat dan tokoh-tokoh lintas agama. Baca juga: Majunya Sohibul Iman Bukan Taktik Zig-zag PKS "Dewan Pimpinan Tingkat Pusat DPTP PKS pada rapat di hari Kamis 20 Juni 2024 telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal calon gubernur dan Bapak Sohibul Iman sebagai calon wakil gubernur," kata Syaikhu, membacakan keputusan. Syaikhu menyebut, keputusan mengusung duet Anies-Syaikhu juga berdasarkan usulan dari DPW PKS Jakarta. DPP membahasnya dalam rapat khusus dan merestui permintaan DPW. Sebelum membuat keputusan, PKS telah lebih dulu mengusung kader Sohibul Iman selaku Wakil Ketua Majelis Syuro untuk berlaga sebagai cagub-cawagub di Jakarta. Keputusan ini tepat lantaran PKS menjadi partai dengan kursi terbanyak di Jakarta. Anies-PKS juga memiliki relasi panjang karena telah terjalin sejak Pilgub DKI pada 2017 yang lalu. Namun, Anies juga telah dideklarasikan sebagai cagub oleh DPD PKB DKI. Syaikhu meminta seluruh kader melakukan konsolidasi untuk memenangkan duet Anies-Sohibul. "Nama-nama yang kemudian dibahas dalam rapat DPP, bahkan aspek-aspek yang jadi pertimbangan utama adalah calon yang memiliki pengalaman kepemimpinan yang baik di eksekutif maupun di legislatif, rekam jejaknya terlihat baik, memiliki kredibilitas, dan memiliki kapasitas," kata Syaikhu. (Erwin)