Malaysia Sebut Sistem Pengendalian Jemaah Haji Indonesia Terbaik!

Malaysia Sebut Sistem Pengendalian Jemaah Haji Indonesia Terbaik!
Makkah, Obsessionnews.com–  Malaysia memuji penyelenggaraan ibadah hajioleh pemerintah Indonesia. Ketua Rombongan Haji Malaysia 1440H Dato Sri Syed Saleh Syed Abdul Rahman menyebut Indonesia memiliki sistem pengendalian jemaah haji terbaik.   Baca juga:Syukuri Nikmat Bisa Beribadah HajiMenteri Lukman Minta Maaf pada Jemaah HajiViral! Jemaah Asal Kendal Gendong Bapaknya Tunaikan Ibadah Haji   “Saya amat kagum sekali. Karena dengan jumlah jemaah yang begitu besar, hampir 231 ribu berbanding dengan Malaysia yang hanya 30 ribu, tapi bisa begitu dikendalikan dengan begitu tersusun, sistematik,” kata Dato Sri ketika bertemu dengan Misi Haji Indonesia di Makkah, Selasa (20/8/2019). Dikutip obsessionnews.com dari situs kemenag.go.id, Rabu (21/8), dalam kesempatan itu Dato Sri menyebut hal senada juga diungkapkan oleh Kerajaan Arab Saudi. “Bukan saja dari segi pengendalian, tapi juga dari segi jemaah haji Indonesia itu sendiri penuh disiplin, punya ilmu secukupnya. Dan dari segi ibadah haji mereka sungguh teratur dan tidak menimbulkan perkara-perkara yang tidak diingini,” ungkapnya. Rasa kagum itu yang menurut Dato Sri membuat Malaysia ingin terus bekerja sama dengan Indonesia. Ia menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir Tabung Haji Malaysia rutin mengadakan pertemuan dengan Misi Haji Indonesia guna melakukan sharing terkait penyelenggaraan ibadah haji. Dalam pertemuan kali ini Dato Sri mengungkapkan ada beberapa hal yang dipelajari oleh Tabung Haji Malaysia atas penyelenggaran haji yang dilakukan oleh Misi Haji Indonesia. Antara lain terkait masalah kesehatan haji, bimbingan ibadah haji dan penggunaan IT dalam pelayanan haji. Halaman selanjutnya Menanggapi hal ini, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis menyampaikan Indonesia terbuka untuk berbagi mengenai perbaikan pelayanan ibadah haji. Ia juga mengungkapkan Indonesia terus melakukan inovasi pelayanan haji. Dalam bidang bimbingan ibadah misalnya, selain pembimbing ibadah yang terdapat pada masing-masing kloter, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) juga menghadirkan konsultan dan pembimbing ibadah di masing-masing sektor yang ada di Makkah dan Madinah. “Ini agar jemaah dapat lebih dekat bila ingin melakukan konsultasi ibadah,” kata Sri. Sementara penggunaan IT dalam penyelenggaraan ibadah haji, menurut Sri, telah digunakan beberapa tahun lalu oleh Indonesia, dengan kehadiran aplikasi Haji Pintar. “Haji Pintar ini dapat dimanfaatkan oleh jemaah haji Indonesia, untuk mencari informasi-informasi tentang penyelenggaraan ibadah haji. Mulai dari rute bis, pemondokan, manasik, dan sebagainya,” kata tuturnya. Ia pun mengapresiasi kegiatan rutin yang dilakukan oleh Tabung Haji Malaysia dan Misi Haji Indonesia ini. Turut hadir dalam pertemuan ini, Ketua PPIH Arab Saudi Endang Jumali, Direktur Pengelolaan Dana Haji Maman Saefuloh, Kepala Daerah Kerja Makkah Subhan Cholid, dan Kepala Bidang Bina Petugas PPIH Affan Rangkuti. Di akhir pertemuan Sri menutup paparannya dengan sebuah pantun:  Melancong ke Kuala Trengganu kota jiran tetanggaHendak Menengok Masjid Kristal yang elok beruntaiAlhamdulillah awak sampaikan pada Tabung Haji MalaysiaSemakin kuat hubungan Indonesia Malaysia silaturrahim tentang urusan haji Tak mau kalah, Dato Sri Syed Saleh pun membalas pantun dengan apik. Pergi ke pasar membeli pepayaPepaya di beli di pasar kakiyahHubungan yang baik malaysia indonesiaSemoga berkekalan dan dapat rapatkan ukhuwah(arh)