Rabu, 11 September 24

Mahfud Ogah Terseret Kisruh Gembong Judi Online Berinisial T

Mahfud Ogah Terseret Kisruh Gembong Judi Online Berinisial T
* Eks Menko Polhukam Mahfud MD. (Antara)

Obsessionnews.com – Eks Menko Polhukam Mahfud MD menolak terseret polemik gembong judi online berinisial T yang dilontarkan Kepala BP2MI Benny Rhamdani. Sekalipun namanya disebut, Mahfud merasa tak relevan lagi membenarkan atau membantah pengakuan Benny karena sudah tidak lagi menjadi anggota kabinet.

“Saya sekarang bukan Menkopolhukam,” kata Mahfud saat ditemui usai acara HUT Ke-51 Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di Jakarta, Sabtu (27/6).

Baca juga: Ungkap Gembong Judi Online, Polri Bakal Periksa Benny Ramdhani

Tayangan melalui kanal YouTube BP2MI RI, menunjukkan pengakuan Benny mengungkap sosok T dalam sebuah rapat terbatas di Istana Kepresidenan, yang dihadiri Presiden Joko Widodo, Panglima TNI, termasuk Mahfud selaku Menko Polhukam.

“Sebetulnya sangat mudah untuk menangkap siapa aktor di balik bisnis online di Kamboja dan aktor di balik scamming online. Saya cukup menyebut inisialnya T saja paling depan. Dan ini saya sebut di depan Presiden. Boleh ditanyakan ke Pak Menkopolhukam, Pak Mahfud MD saat itu,” kata dia dalam tayangan tersebut.

Benny Ramdhani bakal diperiksa di Bareskrim Mabes Polri, Senin (29/7). Kepada wartawan, dirinya memastikan siap memenuhi panggilan Polri untuk memberi klarifikasi.

Benny menganggap ada kekeliruan (misleading) media dalam menyikapi video rekaman yang menayangkan pernyataannya terkait sosok berinisial T. Dia menekankan pernyataan tersebut terkait perdagangan orang yang dipekerjakan di Kamboja untuk menggarap judi online dan penipuan (scamming).

“Jadi bukan judi online yang ada di Indonesia,” tuturnya.

Secara terpisah Presiden Jokowi mengaku tidak mengetahui sosok berinisial T. “Tanyakan kepada Pak Benny saja,” ujar Jokowi. (Antara/Erwin)

 

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.