
Obsessionnews.com – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Nusa Tenggara Barat (NTB) Willy Aditya menyebut silaturahmi bakal calon presiden (bacapres) untuk Pilpres 2024 yang diusung NasDem, Anies Baswedan, ke Pondok Pesantren Yatofa, Bodak, Praya, Lombok Tengah, NTB, Senin (30/1/2023), membawa semangat perubahan dan kolaborasi. Dua semangat itu yang selalu dibawa Anies dalam setiap roadshow silaturahmi politiknya ke berbagai wilayah Tanah Air.
Baca juga:
Kehadiran Anies di Pulau Seribu Masjid Jadi Harapan Baru bagi Masyarakat NTB
Alhamdulillah, Anies Baswedan Dapat Sambutan Hangat dari Masyarakat di Lombok
Hal itu disampaikan Willy ketika mendampingi Anies ke Pondok Pesantren Yatofa, Seperti sudah diprediksi sebelumnya kehadiran Anies ke Pondok Pesantren asuhan Tuan Guru H. Moh. Suhaili Fadil Tohir itu disambut sambut ribuan santri dan masyarakat.
“Targetnya sama ini dalam rangka dua objektif yang selalu kita lakukan dalam setiap roadshow Pak Anies yang pertama adalah Pak Anies berbelanja masalah. Pak Anies lebih banyak mendengar apa yang menjadi problem di Provinsi Nusa Tenggara Barat ini,” kata Willy dikutip dari nasdem.id.
Semangat lainnya, lanjut Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI ini, adalah bagaimana membangun kolaborasi dengan seluruh elemen bangsa dalam rangka menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Ini kan zamannya kolaborasi antara partai dengan relawan, bagaimana political society dengan civil society, dan kemudian itu terus-menerus kita gelindingkan di semua wilayah,” ucapnya.
Willy meyakini dengan melakukan silaturahmi akan menghadirkan berbagai kebaikan bagi sesama.
“Ini bagian dari silaturahmi. Silaturahmi itu kan memperpanjang usia mempermudah rezeki gitu kan,” tandasnya.
Willy menerangkan, setelah NTB Anies akan melanjutkan silaturahmi ke Kalimantan. Sebelum Kalimantan pihaknya juga masih terus mempersiapkan silaturahmi ke wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) yang masih dalam proses pematangan.
“Yang sudah fix jadwalnya adalah keliling ke Pulau Kalimantan,” ujar Willy. (red/arh)