Obsessionnews.com - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Jambi menyatakan komitmen untuk menindak tegas pegawai atau petugas lembaga pemasyarakatan yang terlibat dalam kasus narkoba, yang dianggap sebagai musuh negara. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jambi Lili menyampaikan, mereka baru menerima informasi tentang keterlibatan seorang oknum pegawai Lapas Kelas II A Jambi dalam kasus peredaran narkoba jenis sabu yang ditangkap oleh pihak kepolisian Kota Jambi beberapa hari lalu. "Benar ada satu oknum petugas Lapas Jambi yang kini kasusnya ditangani kepolisian, dan kami masih menunggu perkembangan kasusnya. Jika nanti terbukti bersalah, akan dikenakan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar Lili dikutip dari Antara, Rabu (10/1/2024). Lili menambahkan, seluruh pegawai Kemenkumham dan petugas di lapangan telah berkomitmen untuk berperang melawan narkoba. Tidak akan ada toleransi bagi siapa pun yang terlibat, dan mereka akan ditindak tegas. Kasus ini terungkap setelah anggota Satresnarkoba Polresta Jambi beberapa hari lalu berhasil mengamankan dua laki-laki yang membawa narkotika jenis sabu sekitar 30 kilogram. Salah satu pelaku merupakan pegawai Lapas Jambi. Pegawai Lapas Jambi berinisial F ditangkap pada 6 Januari dengan barang bukti 20 paket besar berisikan sabu yang dikemas dalam kemasan bungkus tes China. Kemudian, polisi juga berhasil mengamankan pelaku lain berinisial A sebagai hasil pengembangan kasus pelaku F pada 7 Januari lalu. Lili menegaskan, pihaknya akan menunggu hasil penyelidikan kepolisian dan jika terbukti bersalah, sanksi yang tegas akan diberlakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku. (Antara/Poy)