Jakarta, Obsessionnews.com - Presiden Jokowi mengusulkan perlu ada pengaturan batas tarif tertinggi dan terendah bagi transportasi online. Hal itu dikemukakan Jokowi menanggapi keluhan pengendara ojek online soal perang tarif murah antar-perusahaan transportasi online. Perang tarif murah antar-perusahaan transportasi online dinilai mengorbankan kesejahteraan pengendara ojek online. Karena itu, ribuan pengendara ojek online menggelar aksi unjuk rasa di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (26/3/2018). “Tapi menurut saya memang harus ada patokan harga bawah, harga atas. Mungkin ke arah sana,” kata Jokowi. Pengaturan batas tarif transportasi online baru akan dibahas dalam pertemuan bersama antara Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara sebagai wakil pemerintah dengan pengendara ojek online dan perusahaan aplikasi pada esok hari. "Intinya segera dicari jalan tengahnya agar tidak merugikan," pinta Jokowi. Namun, Kepala Negara belum bisa menjamin apakah usulannya itu akan disepakati bersama dalam rapat tersebut. Jokowi sendiri telah bertemu lima orang perwakilan pengendara ojek online di Istana Merdeka, Jakarta. “Besok akan diputuskan setelah pertemuan itu dilakukan," kata Jokowi. (Has)