Kamis, 9 Mei 24

JAP 2019 Perkenalkan Keindahan Pangandaran

JAP 2019 Perkenalkan Keindahan Pangandaran
* Jelajah Alam Pangandaran (JAP) 2019. (Foto: FB Kemenpar)

Jakarta, Obsessionnews.com – Pariwisata salah satu sektor primadona Indonesia untuk memperoleh devisa sebanyak-banyaknya. Pemerintah menargetkan Indonesia dikunjungi wisatawan mancanegara (wisman) pada 2019.

Berbagai terobosan dilakukan pemerintah untuk menggaet wisman. Selain mempromosikan berbagai objek wisata, pemerintah juga menggelar beragam event yang diharapkan menarik perhatian wisman.

Salah satu event itu adalah Jelajah Alam Pangandaran (JAP) 2019. Acaranya akan mengambil start dan finish di Pantai Barat Pangandaran, Jawa Barat, Minggu 20 April 2019.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Pangandaran Undang Sohbarudin mengatakan, JAP 2019 akan menempuh jarak 75 Km. Rute yang dilintasi meliputi daerah yang ada di Kecamatan Kalipucang, Kecamatan Pangandaran dan Kecamatan Sidamulih.

“Peserta JAP berasal dari komunitas pecinta motor trail yang berasal dari seluruh Indonesia dengan target utama peserta dari wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah. Target peserta pada kegiatan JAP ini sekitar 5.000 orang,” ujar Undang seperti dikutip Obsessionnews.com dari laman Facebok Kementerian Pariwisata.

Ia menjelaskan, Pangandaran memiliki bentang alam yang sangat beragam. Seperti daerah hutan, perbukitan dan sungai yang sangat cocok untuk dikembangkan menjadi daerah wisata ekstrim.

“JAP pada prinsipnya menyalurkan kreativitas yang bersifat positif bagi penggemar olahraga, khususnya petualangan roda dua (motor trail adventure). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemkab Pangandaran yang bekerja sama dengan perusahaan swasta, serta komunitas motor trail Pangandaran,” tandas Undang.

Event ini, lanjut Undang, tujuannya memperkenalkan keindahan alam Pangandaran kepada masyarakat pada umumnya dan kepada komunitas motor trail pada khususnya. Selain itu membantu menyalurkan kegiatan olahraga otomotif khususnya motor trail yang positif sesuai dengan sarana dan prasarana yang ada.

“Selain itu menanamkan disiplin dan percaya diri, umumnya generasi muda penggemar motor trail dan meningkatkan kepedulian terhadap alam dan lingkungan,” tambahnya.

Meningkatkan Kunjungan Wisatawan
Kabid Pemasaran Area I Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Wawan Gunawan menuturkan, kegiatan ini sangat positif. Terutama untuk meningkatan kunjungan wisatawan ke Pangandaran.

“Pangandaran punya 5 destinasi yang harus diperkenalkan lebih jauh. Yaitu Pangandaran, Batu Hiu, Green Canyon, Batu Karas dan Karapyak. Kunjungan Wisman dan Wisnus selama ini diperoleh dari 5 objek wisata ini.

Buat Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Jelajah Alam ini menjadi bukti komitmennya untuk memajukan pariwisata.

“Kita sudah berkomitmen untuk memajukan pariwisata. Dan komitmen ini kota buktikan dengan menggelar berbagai event, seperti Jelajah Alam Pangandaran,” katanya.

Berdasarkan data Disparbud Pangandaran, tahun 2018 kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) ke Pangandaran 4.036.683 orang dan kunjungan wisman 7.521 orang. Tahun 2019 (sampai dengan Maret) kunjungan wisnus 333.696 orang dan wisman 824 orang.

Sementara Itu Menteri Pariwista Arief Yahya memberikan sarannya. Untuk membuat event yang bagus, kriterianya menggunakan 5C (Creative Value, Commercial Value, Communication Value, Commitment CEO, Consistency).

“Penyelenggaraan profesional, koreografer, arranger, desainer tingkat nasional. Event harus camera genic, tempatkan fotografer di posisi paling strategis. Ini dimasukan dalam kriteria Communication Value. Selain itu, manfaatkan panggung yang besar, harus ada formasi. Ini dimasukan dalam kriteria Creative Value,” tegas Arief. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.